JAKARTA (IndoTelko) – Proses migrasi pelanggan Fixed Wireless Access (FWA) StarOne ke layanan seluler Indosat diperkirakan bisa lebih cepat ketimbang Flexi ke Telkomsel.
“Pelanggan StarOne sekitar 67.136 nomor. Kita memang umumkan resmi pada minggu ketiga Desember 2014, tetapi persiapan migrasi sudha dilakukan sejak pertengahan 2014. Kita harapkan kuartal kedua 2015 sudah rampung semua,” ungkap President Director Indosat Alexander Rusli, kemarin.
Diungkapkannya, pelanggan StarOne yang
akan migrasi, nomornya akan tetap dipertahankan. “Tidak perlu ada distribusi kartu baru. Migrasi ini dilakukan bertahap ke kota-kota besar," katanya.
Seperti diketahui, Indosat akan menggunakan E-GSM untuk warisan frekuensi StarOne. Langkah ini akan mulus karena StarOne dan Indosat masih satu entitas. Apalagi, posisi frekuensi 800 MHz dan 900 Mhz milik Indosat berdampingan, sehingga bisa optimal untuk 3G atau 4G.
Sebelumnya, langkah mematikan layanan FWA juga dilakukan Telkom terhadap Flexi dan memindahkannya seluler Telkomsel. Per akhir Desember lalu, baru sekitar 460 ribu pelanggan Flexi berhasil dipindahkan Telkom dari total sekitar 4,8 juta pengguna ke Telkomsel.
Telkom menargetkan paling lambat pada Desember 2015 semua pelanggan migrasi sudah tuntas dipindahkan. Telkomsel rencananya akan memanfaatkan frekuensi warisan Flexi untuk E-GSM mendukung 4G di 900 MHz. Namun, langkah ini tak semulus Indosat karena harus menunggu Mobile-8 berpindah alokasi frekuensi di Jakarta, Banten, dan Jawa Barat.(wn)