telkomsel halo

LG Luncurkan TV Layar Lengkung

22:58:53 | 10 Jan 2013
LG Luncurkan TV   Layar Lengkung
Ilustrasi (Dok)
LASVEGAS (indotelko) – LG Electronics (LG) kembali membuat kejutan pada perhelatan International Consumer Electronics Show (CES) yang sedang berlangsung di Las Vegas, Amerika Serikat.

Di tengah ajang pamer teknologi terkini bagi industri perangkat elektronik tahunan itu, LG baru saja memperkenalkan OLED TV (Organic Light Emit-ting Diode) terbarunya. Uniknya, OLED TV ini memiliki layar melengkung.

Terapan layar revolusioner ini sekaligus menjadikannya OLED TV yang lahir dalam seri EA9800 sebagai TV dengan bangun layar lengkung yang pertama di dunia.  “Inilah bentuk layar revolusioner yang menawarkan pengalaman menonton yang jauh lebih nyaman yang tak dapat dibayangkan sebelumnya,” ujar Presiden dan CEO LG Home Entertainment Company Havis Kwon dalam keterangan tertulisnya.

Bentuk layar melengkung EA9800 yang pula dilengkapi fitur 3D sengaja dibuat untuk memberikan kenyamanan pada mata penikmatnya. Pasalnya, layar yang membentuk kurva cekungan halus ke dalam pada bagian tengah ini membuat mata pengguna me-miliki jarak yang relatif sama untuk menjangkau setiap gambar tertayang pada layar.

Disamping itu, dengan kemiringan kedua sisi yang mendekat pada mata penggunanya mengeliminasi masalah distorsi visual yang biasa ditemui berupa tampilan kabur atau berkurangnya detail keseluruhan gambar pada tepian layar TV.

Oled  TV sebenarnya bukan hal baru bagi LG Electronics. Pabrikan elektronik kelas global berbasis di Korea Selatan ini bahkan tercatat sebagai yang pertama di dunia memperkenalkan OLED TV dengan seri EM9600 berbentang layar terbesar, 55inch. Dengan berat ringan dari bodi super tipis hanya mencapai 4mm, dalam debut perdananya di ajang Consumer Electronics Show tahun lalu, LG EM9600 menyabet penghargaan prestisius Best of Show Award.

Teknologi Oled  menjadi pembicaraan industri tak lepas dari keistimewaannya. Berbe-da dengan berbagai teknologi pada TV layar datar (flat panel TV) sebelumnya, teknologi OLED tidak memerlukan rangkaian lampu sebagai pencahayaan belakang dalam menampilkan gambar. Sebagai gantinya, masing-masing LED yang tertanam di da-lamnya mampu untuk menghasilkan pencahayaan sendiri secara organik.

Absennya pencahayaan belakang inilah yang secara signikan memangkas ketebalan TV keseluruhan, meningkatkan kemampuan menghasilkan detail gambar dalam warna dramatis dan konsumsi listrik lebih rendah. Keunggulan demikian membuat teknologi ini diyakini sebagai masa depan teknologi TV layar datar.

Bicara keistimewaan LG EA9800 sebagai OLED TV generasi terbaru ini bukan hanya terbatas pada bentuk unik layar lengkungnya. Daya tariknya pun terpancar dari kemampuannya memberi warna-warni cemerlang tayangan pada layarnya. Kuncinya terletak pada teknologi 4-Color Pixels WRGB. Disamping pewarnaan dasar Red, Green dan Blue (RGB), LG memberikan tambahan komposisi warna putih (White) yang bertugas meningkatkan kecerahan warna tayangan.

Kolaborasi komposisi keempat warna ini kemudian disempurnakan teknologi Color Refiner memastikan keluaran warna-warni objek dalam tayangan tampil cemerlang dan nyaman di mata.

Ditambah lagi, LG mempertahankan elemen bingkai layar bertajuk CINEMA SCREEN dalam pengembangan EA9800. Ini merujuk pada penggunaan bingkai layar tipis yang memberinya sensasi layaknya sebuah layar bioskop. Hal yang akan menambah ke-nikmatan untuk menonton baik tayangan 2D maupun 3D.

Sementara untuk memangkas berat total keseluruhan EA9800, LG menggunakan ba-han Carbon Fiber-Reinforced Plastic (CFRP). Material ini sengaja dipilih karena ka-rakteristiknya yang menyimpan kekuatan dan keluwesan untuk diterapkan pada desain layar yang melengkung.

Disamping itu, material ini juga untuk membuat LG OLED TV layar lengkung ini tetap ringan. Untuk menggambarkannya, LG bahkan menyatakan hanya perlu satu orang untuk melakukan instalasi menempelkan EA9800 dengan layar 55inch ini pada dind-ing. “Paduan seluruh inovasi ini membuat detail keseluruhan estetika desain EA9800 tampil elegan dan mengagumkan,” ujar Havis.(ss)

Artikel Terkait
Rekomendasi
Berita Pilihan
More Stories
Data Center Service Provider of the year