telkomsel halo

Indonesia-Rusia kolaborasi kembangkan ekonomi digital

04:15:00 | 22 Jun 2025
Indonesia-Rusia kolaborasi kembangkan ekonomi digital
Menteri Komunikasi dan Digital RI, Meutya Hafid
ST.PETERSBURG (IndoTelko)- Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, dan Presiden Federasi Rusia, Vladimir Putin, menyaksikan secara langsung penandatanganan dan pelaksanaan kerja sama strategis di bidang teknologi informasi dan komunikasi antara kedua negara.

Momen bersejarah ini berlangsung di Istana Konstantinovsky, di mana kedua pemimpin menyaksikan pertukaran dokumen-dokumen penting yang mempererat hubungan bilateral di era digital.

Salah satu dokumen utama yang ditandatangani adalah Memorandum Saling Pengertian (MoU) antara Kementerian Komunikasi dan Digital RI dan Kementerian Pengembangan Digital, Komunikasi, dan Media Massa Federasi Rusia.

MoU ini menegaskan komitmen kedua negara untuk mempercepat kolaborasi di bidang teknologi digital melalui pembentukan Sub-Komite Khusus yang akan mengawasi program kerja sama, termasuk pelatihan sumber daya manusia, pertukaran teknologi, dan pengembangan konten media bersama.

Menteri Komunikasi dan Digital RI, Meutya Hafid, menyatakan bahwa kerja sama ini tidak hanya sebatas formalitas, melainkan sudah memasuki tahap implementasi nyata. Ia menegaskan bahwa fokus utama Indonesia dan Rusia adalah pengembangan infrastruktur 5G, Internet of Things (IoT), tata kelola spektrum radio, serta keamanan siber. Selain itu, kedua negara juga sepakat untuk memperkuat kerja sama di bidang produksi konten digital, seminar bilateral, dan riset bersama antar lembaga.

Rusia, yang dikenal sebagai salah satu negara dengan layanan internet cepat dan terjangkau, menjadi mitra strategis Indonesia untuk belajar dari keberhasilannya. Tarif broadband di Rusia berkisar Rp95.000 hingga Rp160.000 per bulan, menjadi acuan penting dalam upaya Indonesia menjangkau wilayah 3T.

Selain MoU di bidang digital, terdapat empat nota kesepahaman lainnya yang turut dipertukarkan, yakni kerja sama pendidikan tinggi, bidang transportasi lintas negara, kolaborasi media massa, serta investasi melalui Badan Pengelola Investasi (DANAR) dan mitra Rusia. Semua dokumen ini diperkuat oleh penandatanganan Deklarasi Kemitraan Strategis IndonesiaRusia, sebagai langkah besar dalam memperkuat posisi kedua negara di tengah dinamika geopolitik dan ekonomi digital global.

“Diplomasi digital Indonesia kini bergerak nyata. Kami ingin hasil konkret yang memperkuat posisi Indonesia sebagai pemain aktif dalam lanskap digital dunia,” tegas Meutya Hafid.

Kesepakatan ini berlaku selama lima tahun dan dapat diperpanjang secara otomatis, menandai fondasi jangka panjang untuk transformasi digital Indonesia yang inklusif, aman, dan berkelanjutan.

GCG BUMN
Kolaborasi ini menempatkan Indonesia dan Rusia sebagai mitra strategis dalam mengatasi tantangan dan memanfaatkan peluang ekonomi digital global yang terus berkembang.(wn)

Ikuti terus perkembangan berita ini dalam topik
Artikel Terkait
Rekomendasi
Berita Pilihan
More Stories