Cloud menjadi senjata utama dorong transformasi digital

Direktur Business & Sales Telkomsigma, Tanto Suratno kala mengikuti Webinar

JAKARTA(IndoTelko)  - Percepatan transformasi digital di Indonesia perlu didukung dengan solusi praktis yang
mampu dilakukan secara menyeluruh.

Salah satunya, yaitu dengan mengimplementasi cloud sebagai digital platform yang menjadi pondasi bagi ekosistem industri 4.0 melalui berbagai  adopsi teknologi seperti IoT, big data, artificial intelligence, dan augmented reality.

Cloud memungkinkan seluruh pelaku industri memiliki keunggulan yang tak terbatas serta memberikan kemampuan bagi industri untuk menerapkan sistem otomasi di setiap business  process-nya. Cloud juga menjadikan pelaku industri dapat melakukan optimalisasi, mengejar nilai  efisiensi sekaligus meningkatkan akurasi kontrol dan juga delivery layanan.

Tidak hanya itu, kemampuan analisa data juga mampu diperoleh melalui penggunaan cloud karena semua aspek bisnis perlu berjalan dengan berlandaskan data. Cloud memudahkan industri  untuk mengetahui informasi secara real-time mengenai market, prospek pasar, hingga tantangan  ke depan, lalu dianalisis agar membantu perusahaan dalam mengambil keputusan.

Direktur Business & Sales Telkomsigma, Tanto Suratno, dalam seminar Pekan Industri 4.0 2020  yang berlangsung secara virtual (21/9/2020) menjelaskan, cloud saat ini menjadi senjata utama  yang dapat mendorong percepatan transformasi digital sekaligus menopang geliat pertumbuhan industri 4.0 secara menyeluruh.

“Saat ini peran teknologi cloud semakin dibutuhkan masyarakat karena (cloud) memiliki benefit esensial untuk mendukung industri agar tetap survive sekaligus mewujudkan efisiensi di tengah  tuntutan situasi saat ini," ujar Tanto.

Pada kesempatan yang sama, Menteri Perindustrian RI Agus Gumiwang Kartasasmita yang hadir sebagai keynote speaker Pekan Industri 4.0 menjelaskan, cloud saat ini menjadi teknologi  fundamental yang dibutuhkan guna mendukung pemerataan tumbuh kembang industri 4.0 di  Indonesia.
 
Menyadari tantangan tersebut, Tanto menjelaskan bahwa Telkomsigma sebagai anak usaha  Telkom Group yang berfokus pada penyediaan digital platform seperti cloud dan data center,  memiliki cara tersendiri untuk mendukung transformasi digital di Indonesia.

“Kami tidak ingin terfokus pada penyediaan data center besar di tengah, tapi hanya satu. Kami  lebih memilih menyediakan dan men-deploy internet data center di belasan titik yang tersebar luas secara nasional yang mengelilingi 3 data center Tier III dan Tier IV kami di Serpong, Sentul,  dan Surabaya," jelas Tanto.

Tanto berharap kebutuhan cloud nasional bisa lebih mudah terpenuhi. “Secara  platform kami sudah ready, ditambah lagi dengan tersedianya eyeball connectivity dari Telkom  Indonesia secara menyeluruh akan memudahkan penetrasi persebaran cloud secara nasional,"  pungkas Tanto.(ad)