Ini fokus penerimaan aplikasi tahap dua DBS Accelerator

11:13:59 | 25 Nov 2017
Ini fokus penerimaan aplikasi tahap dua DBS Accelerator
HONG KONG (IndoTelko) – Solusi FinTech yang inovatif untuk meningkatkan layanan perbankan kepada nasabah secara digital, dengan merangkul para nasabah melalui gamification, memantau compliance dan mengelola risiko, serta pengunaan cybersecurity, adalah fokus utama DBS Accelerator dalam penerimaan aplikasi tahap dua dengan format program baru “always-on”.

Bank DBS Hong Kong dan Nest, sebuah paltform inovasi global yang mendukung para pengusaha, membuka kesempatan bagi para inovator di Asia dan dunia untuk melakukan transformasi digital melalui program DBS Accelerator.

Melalui format program baru “always-on”, DBS Accelerator akan membuka pengumpulan ide-ide inovasi dari para startups sepanjang tahun, untuk senantiasa membantu memperkuat proses transformasi bank. Para startups yang berpartisipasi akan memiliki kesempatan untuk mengeksplorasi peluang untuk dapat berkolaborasi dengan bank.

Aplikasi dari Startup FinTech sudah mulai diterima melalui www.dbs-accelerator.com, selain itu tersedia informasi lebih lanjut mengenai program ini. Batas waktu untuk mengirimkan application untuk kemudian masuk dalam tahap review adalah 22 Januari 2018.

“Kecepatan inovasi dalam sektor keuangan memicu banyak penemuan baru yang mengubah pengalaman perbankaan nasabah. Melalui program DBS Accelerator yang telah sukses diselengarakan, kami secara aktif ikut serta dalam mendorong kemajuan masa depan perbankaan sebagai partisipan aktif dan mitra dalam ekosistem FinTech,” kata CEO Bank DBS Hong Kong Sebastian Paredes, dalam keterangan kemarin.

CEO Nest  Lawrence Morgan menambahkan kerjasama antara startups dan perusahaan-perusahaan untuk mendorong masa depan perbankaan.

“Program ini menciptakan kesempatan bagi startups untuk memvalidasi dan mengomunikasikan solusi mereka, melalui struktur dan pendekatan kolaboratif yang unik. Hal ini merupakan saat yang menyenangkan untuk menjadi yang terdepan dalam transformasi berbasis teknologi ini,” katanya.

DBS Accelerator adalah insiatif kolaboratif antara Bank DBS Hong Kong bersama Nest, sebuah platform inovasi global yang mendukung para pengusaha. Program Accelerator “always-on” berlokasi di ruang kerja “The Vault” berukuran 5,000 kaki persegi ”, terletak di  jantung Kota Wan Chai.

Startsups yang ikut serta dalam program ini, mendapatkan akses luas dan dukungan mentor, serta bimbingan dalam pertumbuhan dan pengembangan bisnis.

DBS Accelerator juga didukung oleh mitra terkemuka di industri, diantaranya adalah Amazon Web Services, Bird & Bird, HKUST Business School, IBM, InvestHK, dan Thomson Reuters. Ovolo Hotels sebagai mitra akomodasi program ini.(ak)

Artikel Terkait