Telkom kebut infrastruktur modern city di Aceh

Pekerja tengah membuat jalur untuk penempatan kabel optik milik Telkom di Sinabang, Sigli.(dok)

BANDA ACEH (IndoTelko) - PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (Telkom) tengah mengebut pembangunan infrastruktur yang mendukung perwujudan modern city bagi Aceh.

"Sejauh ini  dari total 23 kabupaten di wilayah Aceh, hanya 3 kabupaten saja belum terjangkau jaringan fiber optik. Tiga kabupaten itu adalah Sinabang, Singkil, dan Blang Kejeren, akhir tahun ini akan selesai pembangunannya," ungkap Manager Access Optima & Maintenance Telkom Witel Aceh Darmawan Damanik ketika ditemui Tim IndoTelko, kemarin.

Diharapkannya, jika tiga kabupaten tersebut sudah dilayani fiber optik, maka 100% wilayah Aceh akan menikmati internet cepat dari Telkom.

"Aceh merupakan wilayah yang dijadikan pilot project sebagai  modern city.  Banda Aceh dan Sabang merupakan dua wilayah percontohan," katanya. 

Diakuinya Banda Aceh memang wilayah potensial secara bisnis.  Wajar kalau kota ini lebih dulu menikmati internet berbasis fiber optik.  Namun lain halnya untuk wilayah Sabang.  Sabang boleh jadi secara bisnis bukan kawasan potensial dan menguntungkan secara ekonomi.  Tapi sebagai perusahaan telekomunikasi plat merah, Telkom berkomitmen  mendukung pemerintah untuk menjaga keutuhan wilayah  NKRI khususnya wilayah perbatasan.

Darmawan Damanik

“Hingga saat ini progres pembangunan fiber optik sudah mencapai 80%.  Kami optimis target hingga akhir 2017 akan tercapai. Secara berkesinambungan pemasangan jaringan fiber optik diikuti oleh pemasangan dan pergantian secara fisik kabel serat tembaga dengan kabel fiber optik di setiap pelanggan,” jelasnya.

Artinya, dalam waktu dekat pelanggan Telkom di wilayah Aceh bisa menikmati akses internet super cepat berbasis fiber optik hingga 100 Mbps. 

Sambil menyeruput kopi di warung-warung kopi, koneksi internet lancar dengan WiFi.id dan sholat tepat akan diberkahi, sebagaimana semboyan yang banyak ditebar oleh Telkom di penjuru Aceh.(sg)