Platform smart city nusantara siap dukung Pemkab Toraja Utara

Bupati Toraja Utara Dr. Kalatiku Paembonan, M.Si mencoba inovasi VR dari smart city nusantara didampingi Koordinator Living Lab Smart City Nusantara Imanuddin (kanan), beberapa waktu lalu.(Dok)

JAKARTA (IndoTelko) – Platform smart city nusantara (SCN) dari Telkom siap mendukung Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Toraja Utara meningkatkan layanan ke masyarakat.

Smart City Nusantara merupakan penggunaan teknologi informasi dan komunikasi dalam pembangunan dan pengelolaan sebuah kota atau daerah dengan tujuan meningkatkan kemampuan kerja dan kinerja pemerintah.

Penerapan konsep SCN dimaksudkan agar pemerintah mampu memberikan pelayanan berkelanjutan, efektif serta dapat meningkatkan kenyaman dan keamanan kehidupan masyarakat dan mengutamakan kearifan lokal.

Telkom Smart City Nusantara  terdiri dari  Digital Broadband Infrastruktur sebagai platform dasar dan 7 Vertical Solution yang terdiri dari : Smart Government, Smart Education, Smart healthcare, Smart Security, Smart Transportation, Smart Environment dan Smart Citizen.

“Beberapa waktu lalu Bupati Toraja Utara Bapak Dr. Kalatiku Paembonan, M.Si dan jajarannya mengunjungi Living Lab SCN di Jakarta. Beliau menunjukkan ketertarikannya ke sejumlah platform dari SCN,” ungkap Koordinator Living Lab Smart City Nusantara Imanuddin kepada IndoTelko, pekan lalu.

Living Lab SCN adalah fasilitas yang bertujuan memberikan edukasi kepada pucuk  pimpinan di daerah untuk mengetahui implementasi solusi kota cerdas dari platform smart city nusantara.

Diungkapkannya, pada Januari 2018 mendatang Pemkab Toraja Utara akan akan melengkapi gedung barunya dengan sejumlah solusi Teknologi Informasi yang mumpuni seperti fasilitas  data center, command center, dan Smart Lighting. (Baca: Living Lab SCN)

“Rencananya akan diterapkan e-Planning dan E-Budgeting sehingga akan dibangun WAN dan LAN yang terintegrasi sehingga secara intranet dapat mengoperasikan e-Government,” katanya. (Baca: Platform SCN)

Tak ketinggalan, di sisi pariwisata, platform SCN juga dilirik dimana akan akan dibangun aplikasi yang dapat memamdu wisatawan kedaerah tanpa harus ada pemandu wisata. “Nanti juga akan dibangun  aplikasi untuk pendidikan dan kesehatan secara bertahap,” pungkasnya.(ak)