Setop UMSN, Metranet hadirkan Uzone

11:05:23 | 07 Nov 2016
Setop UMSN, Metranet hadirkan Uzone
Tampilan portal Uzone(dok)
JAKARTA (IndoTelko) – PT Metranet memutuskan menghentikan portal UMSN dan menggantikannya dengan Uzone.id

“Metranet memutuskan mengelola sendiri Uzone. Kita belum luncurkan secara resmi Uzone.id ini tetapi sudah live beberapa bulan lalu. Sekarang sudah menghasilkan pendapatan,” ungkap CEO Telkommetra Otong Iip kepada IndoTelko, pekan lalu.

Telkommetra adalah salah salah satu pemegang saham Metranet. UMSN adalah hasil revitalisasi dari portal plasa MSN buah kerjasama Telkom dan Microsoft pada 2012 lalu. Di kuartal ketiga 2014, portal ini bertransformasi menjadi UMSN.

UMSN bekerja sama dengan berbagai sumber berita terbaik dan terpercaya di dunia. Seperti The New York Times, Yomiuri, Asahi Shimbun Jepang, the Guardian dan Telegraph Inggris. Termasuk juga Hindustan Times, NDTV India, Commonwealth Magazine Group Taiwan, PCCW Media Hong Kong, Nine Entertainment Co Australia, the Nation Thailand, the Philippine Star, dan the Malaysian Insider

UMSN menjadikan informasi dapat langsung ditanggapi karena terhubung dengan aplikasi produktivitas personal. Seperti booking hotel, daftar belanja, status penerbangan, kalkulator tabungan, hingga akses ke situs populer. Seperti Outlook.com, Facebook, Twitter, OneNote, OneDrive, Xbox Music dan Skype. Sehingga memberikan penggunanya akses instan ke update terbaru, imel, serta chat. (Baca: Plasa Msn)

Pisah
Secara terpisah, Direktur Digital & Strategic Portofolio Telkom Indra Utoyo, dalam pesan singkat ke IndoTelko, pekan lalu menyatakan untuk proyek pengembangan portal MSN di Indonesia, Telkom sudah pisah dengan Microsoft.   

“Kita tak sama Microsoft lagi untuk pengembangan portal makanya ganti nama menjadi UZone untuk aggregator konten,” paparnya. (Baca: Kinerja Metranet)

Dijelaskannya, untuk sementara model bisnis yang dikembangkan Uzone adalah menjual  agregat trafik ke advertiser. “Uzone awalnya untuk agregasi semua aset digital Telkom baik video, musik, games, dan news. Sekarang kita fokus  currated news,” jelasnya. (Baca: Profil Uzone)

Sementara Otong menambahkan lini bisnis Metranet tak hanya Uzone tetapi juga ada UPoint dan Uad. “Paling besar pemasukan dari Upoint,” katanya.

UPoint, sebuah sistem pembayaran yang sudah terhubung dengan 34 publisher yang sebagian besar adalah penerbit video game online. Sementara melalui U Ad, Metranet menjadi penyedia platform hingga aggregator bagi pemasang atau agen periklanan dengan publisher. (Baca: Bisnis Metranet)

Belum lama ini Metranet menggandeng platform data sektor periklanan, PT Adskom Indonesia   untuk mencapai pelanggan Telkomsel guna menggarap iklan digital.(dn)

Artikel Terkait