JAKARTA (IndoTelko) – Perusahaan rintisan YesBoss dikabarkan akan melakukan aksi Pivot tak lama lagi.
Pivot merupakan istilah bagi sebuah startup yang melakukan perubahan saat sadar yang sudah dilakukan tidak berjalan. Akan tetapi perubahan yang dilakukan masih sesuai dengan ide awal inovasi dibuat.
“Kami baik-baik saja, hanya akan Pivot. Nanti ada pengumumannya di bulan Oktober,” ungkap Pendiri sekaligus CEO YesBoss, Irzan Raditya melalui pesan singkat, kepada IndoTelko, Rabu (28/9).
Sebelumnya, di lini massa ramai diperbincangkan layanan conversation commerce berbasis SMS ini akan tutup. Pemicunya adalah cuitan resmi dari akun YesBoss dimana mulai Sabtu (1/10) akan mengubah waktu operasional layanan menjadi hari Senin hingga Jumaat dari 11:00 hingga 20:00 WIB.
Sinyal Pivot menguat dari salah satu investor YesBoss yakni Telkom. Emiten pelat merah ini masuk sebagai investor di YesBoss melalui Metra Digital Investama (MDI Ventures).
Deputy EGM Coherence & Innovation Management, Digital Service Division Telkom Ery Punta Hendraswara mengakui YesBoss akan melakukan Pivot. “Mereka akan Pivot. Biasa itu di startup,” katanya.
Kabarnya, YesBoss akan bergeser dari model business to consumer ke Business to Business (B2B). Kekuatan dari YesBoss pada layanan berbasis SMS dimana segmen yang menggunakan jasa tersebut masih besar di Indonesia. (
Baca:
Telkom dan YesBoss)
Asal tahu saja, Telkom banyak mendukung pengembangan startup. Belum lama ini dua binaan Indigo dari Telkom yakni Jarvis Store dan Kakatu, berhasil diajak Google menjadi peserta akselerator global mereka, Google Launchpad Accelerator, ke kantor pusatnya selama dua minggu dan peroleh grant US$50.000 (sekitar Rp700 juta).
Jarvis Store adalah mitra Telkom pada program Indigo tahun 2013 sementara Kakatu mulai tahun 2014.(dn)