telkomsel halo

Volume transaksi BNIdirect naik 23,3% di 2024

06:08:00 | 30 Jun 2025
Volume transaksi BNIdirect naik 23,3% di 2024
JAKARTA (IndoTelko) — Volume transaksi melalui platform BNIdirect milik PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI tercatat mencapai Rp7.931 triliun sepanjang 2024.

Capaian ini meningkat 23,3% dibanding tahun sebelumnya (year-on-year/YoY), mencerminkan lonjakan signifikan dalam pemanfaatan layanan digital perbankan.

Khusus untuk layanan BNIdirect berbasis Application Programming Interface (API), BNI mencatat volume transaksi sebesar Rp1.230 triliun, atau tumbuh 50% YoY. Selain itu, total transaksi yang diproses melalui BNIdirect API mencapai 469 juta item, naik 18,2% dibanding tahun lalu.

Data tersebut diungkap dalam forum Asian Banking & Finance and Insurance Asia Summit yang digelar di Jakarta, Kamis (26/6). General Manager Wholesale Digital Channel BNI Efransyah Mudani hadir sebagai pembicara, mewakili peran BNI dalam transformasi sistem pembayaran nasional.

Corporate Secretary BNI, Okki Rushartomo, mengatakan penguatan layanan digital yang dilakukan BNI merupakan bagian dari dukungan terhadap Indonesia Payment System Blueprint (IPSB) yang diinisiasi oleh Bank Indonesia sejak 2021.

“BNI secara aktif mendukung IPSB melalui pengembangan infrastruktur pembayaran digital, standardisasi API, dan interoperabilitas sistem. Kami ingin nasabah dapat bertransaksi lintas platform secara mudah, cepat, hemat, dan dapat diakses kapan pun, di mana pun,” ujarnya.

BNI saat ini telah mengembangkan lebih dari 280 layanan API yang melibatkan sekitar 4.000 mitra digital, termasuk pelaku e-commerce, fintech, dan penyedia jasa keuangan. Integrasi ini membentuk ekosistem digital yang memperluas jangkauan layanan BNI.

Di sisi lain, dalam layanan pembayaran berbasis QRIS, BNI mencatatkan pertumbuhan transaksi sebesar 217,33% YoY, dengan 52,55 juta pengguna dan 33,77 juta merchant yang telah terdaftar.

Menurut Okki, transformasi digital BNI juga memberikan dampak langsung pada sektor publik, termasuk dalam layanan kesehatan. Saat ini, BNI menjadi satu-satunya bank yang mendukung lebih dari 9.000 Puskesmas di seluruh Indonesia.

GCG BUMN
“Melalui dukungan terhadap digitalisasi ini, BNI siap mengambil peran lebih besar dalam mendorong transformasi sistem pembayaran nasional. Inovasi kami selalu berfokus pada kemudahan akses, efisiensi biaya, dan keamanan transaksi bagi seluruh nasabah,” jelasnya.(wn)

Ikuti terus perkembangan berita ini dalam topik
Artikel Terkait
Rekomendasi
Berita Pilihan
More Stories