Pabrik Teh Hijau Terbesar di Asia Tenggara Andalkan Konektivitas dari Telkom

08:50:58 | 08 Jan 2016
Pabrik Teh Hijau Terbesar di Asia Tenggara Andalkan Konektivitas dari Telkom
GM Witel Telkom Sumbar Muskab Muzakkar (kiri) dan Direktur Mitra Kerinci Yosdian Adi Pramono (dok/TLKM)
JAKARTA (IndoTelko) – Pabrik Teh Hijau terbesar di Asia Tenggara yang dimiliki PT Rajawali Nusantara Indonesia (RNI) melalui anak usahanya PT Mitra Kerinci di kawasan Sangir, Solok Selatan, Sumatera Barat, mengandalkan konektivitas dari Telkom untuk sarana berkomunikasi.

“Kita memang pakai solusi komunikasi dari Telkom, baik untuk di site (Solok Selatan), dan di Kantor di Padang,” ungkap Direktur Mitra Kerinci Yosdian Adi Pramono dalam perbincangan singkat melalui sambungan telepon dengan IndoTelko, kemarin.

Dijelaskannya, alasan peseroan menggandeng Telkom untuk menyediakan sarana komunikasi karena operator ini mampu menawarkan efisiensi. “Selain sesama BUMN, Telkom yang paling efisien,” jelasnya.

Secara terpisah, Direktur Enterprise dan Business Services Telkom Muhammad Awaluddin mengakui salah satu fokus perseroan di 2016 adalah membangun remote area dengan fokus pada segmen maritim, perkebunan, serta Oil dan Gas.

“Perkebunan milik RNI di Solok Selatan salah satu yang menjadi fokus kita. Sumbar menyimpan banyak potensi untuk bisnis perkebunan, Telkom siap ikut membangun Ranah Minang,” katanya.

GM Witel Telkom Sumbar Muskab Muzakkar menambahkan, saat ini tim teknis Telkom untuk Wilayah Telekomunikasi (Witel) Sumatera Barat (Sumbar) tengah mendesain paket komunikasi Astinet bagi Mitra Kerinci.

“Sementara kita pasang Radio IP, selain itu kita tengah buat Hallo Mygroup bagi karyawan Mitra Kerinci. Di Sumbar posisi Telkom tak hanya diandalkan oleh korporasi, di pasar ritel untuk produk IndiHome, banyak urang awak menggunakan,” pungkasnya.

Sekadar diketahui, pabrik teh hijau milik Mitra Kerinci memiliki kapasitas pengolahan 60 ton pucuk basah per hari. Saat ini sedang ditingkatkan kemampuan  kapasitas produksi hingga 80 ton pucuk basah per hari.

Mitra Kerinci saat ini mengelola sekitar 2.025 hektar Perkebunan dan Pabrik Pengolahan Teh Liki di Sangir, Solok Selatan, Sumatera Barat.

Saat ini perkebunan teh Liki menghasilkan 17 juta kg daun teh segar setiap tahunnya yang diolah menjadi 5,5 juta kg teh untuk kebutuhan dalam dan luar negeri.(id)

Artikel Terkait
IndoTelko Idul Fitri 2024
More Stories