BingX Labs siapkan investasi Rp260 miliar kembangkan inovasi Web3 dan AI

JAKARTA (IndoTelko) BingX Labs, divisi investasi dan inkubasi dari bursa kripto terkemuka BingX, mengumumkan telah menggelontorkan investasi strategis senilai US$16 juta (sekitar Rp260 miliar) sejak resmi diluncurkan pada 2024.

Investasi ini menjadi penanda perayaan satu tahun eksistensi BingX Labs, sekaligus bukti komitmennya dalam mempercepat adopsi teknologi Web3 dan kecerdasan buatan (AI).

“Di tahun pertamanya, BingX Labs telah berkembang menjadi lebih dari sekadar platform investasi, yang menjadi katalis bagi inovasi Web3 dan AI generasi berikutnya. Dengan menggabungkan riset mendalam, kemitraan strategis, dan keterlibatan pengembang yang kuat, kami membangun infrastruktur untuk mendukung proyek-proyek terobosan yang akan membentuk masa depan AI dan teknologi terdesentralisasi,” ujar Head of BingX Labs sekaligus Chief Product Officer BingX Vivien Lin.

Sejak berdiri, BingX Labs telah berinvestasi di sejumlah proyek besar seperti Babylon dan StakeStone, yang berfokus pada pengembangan infrastruktur terdesentralisasi dan utilitas AI di jaringan blockchain. Selain pendanaan, BingX Labs aktif menjalin kemitraan strategis dengan aktor kunci seperti IOSG, Kaia Foundation, dan Hackquest, guna memperkuat ekosistem teknologi Web3 secara global.

BingX Labs juga membangun peran sebagai pusat riset dan kolaborasi teknologi, terutama di bidang Real World Asset (RWA), DeFi (keuangan terdesentralisasi), serta agen AI. Dukungan dilakukan melalui penyelenggaraan webinar dan forum pengembang internasional, serta partisipasi aktif dalam ajang global seperti Consensus dan Token 2049.

“Ke depan, komitmen kami untuk memberdayakan pengembang dan mitra di sektor-sektor transformatif ini akan terus menjadi prinsip panduan kami,” tambah Vivien.

Rencana jangka panjang BingX Labs mencakup perluasan cakupan investasi di aplikasi terdesentralisasi berbasis AI, sekaligus memperdalam riset teknologi yang mendukung adopsi Web3 skala luas.

Sebagai informasi, BingX didirikan pada tahun 2018 dan kini melayani lebih dari 20 juta pengguna global. Bursa ini menyediakan layanan lengkap seperti perdagangan derivatif, spot, dan copy trading berbasis AI. BingX juga menjalin kemitraan besar, termasuk menjadi mitra resmi Chelsea Football Club sejak 2024, menandai ekspansi brand ke ranah sponsorship olahraga internasional.(ak)