AnyMind Group sudah koleksi pendanaan US$35,9 juta

Kika: Global Managing Director of Casting Asia Network Siwat Vilassakdanont, country manager of AnyMind Group Indonesia Lidyawati Aurelia, dan CEO & co-founder AnyMind Group Kosuke Sogo.(ist)

JAKARTA (IndoTelko) - ​AnyMind Group​, penyedia solusi AI untuk industri periklanan, influencer marketing​, dan sumber daya manusia (HR), mengumumkan penutupan Seri B Plus-nya sebesar US$8 juta (sekitar Rp112,3 miliar).

Dana segar ini menjadikan total Seri B perusahaan menjadi US$21,4 juta (sekitar Rp300,3 miliar) dan total pendanaan saat ini menjadi US$35,9 juta (sekitar Rp504 miliar).

Investor baru untuk pendanaan ini termasuk ​VGI Global Media ​Plc ​(​VGI), penyedia solusi offline-to-online untukiklan,​payment,d​anlogistik terkemuka Thailand,dan​Tokyo Century Corporation​, sebuah perusahaan jasa keuangan Jepang.

Sebagai bagian dari investasi, AnyMind Group bertujuan untuk melakukan joint venture dengan VGI, bernama VGI AnyMind Technology Co., Ltd., untuk mengintegrasikan teknologi periklanan digital-out-of-home (DOOH) ke iklan out-of-home yang dimiliki VGI di Thailand.

"Dengan visi kami untuk memberdayakan pertumbuhan profesional, bisnis dan industri melalui teknologi, dan investor baru, kami sekarang berada dalam posisi yang kuat untuk mendorong industri periklanan, ​influencer marketing​, dan sumber daya manusia di Asia," kata CEO dan co-founder AnyMind Group Kosuke Sogo dalam keterangan kemarin.

Diungkapkannya, nanti perusahaan patungan itu akan menggarap potensi jangkauan media harian yang mencapai 40 juta orang, ruang iklan digital ini termasuk pada platform kereta, transportasi, gedung, jalan, dan papan iklan digital, dan juga kemitraan inventaris iklan DOOH ke depannya, dalam upaya untuk menciptakan pengalaman iklan yang lebih terhubung, dinamis, dan interaktif.

Melalui kamera yang dipasang yang ditempatkan dengan ​digital signage,​ audiens akan dapat melihat lebih banyak iklan yang dipersonalisasi. Ini dilakukan melalui visi komputer untuk menentukan jenis kelamin, kelompok umur, dan lokasi, memungkinkan iklan dan konten untuk dicocokkan, dioptimalkan, dan ditampilkan ke segmen audiens yang paling relevan.

Ini mengikuti ​pilot project ​periklanan DOOH AdAsia Holdings dengan East Japan Railway Company Limited pada Desember 2018, memberikan solusi DOOH dinamis untuk menayangkan iklan melalui papan iklan digital di stasiun kereta, dan mengukur efektivitas iklan melalui laju dan reaksi tampilan aktual. Pengiklan dan pemasar dapat membeli DOOH dan inventaris iklan yang terhubung melalui ​AdAsia Digital Platform for Advertisers.​

Selain dari ekspansi ke dalam iklan digital-out-of-home (DOOH), dana tersebut juga akan digunakan untuk potensi akuisisi strategis dalam industri periklanan, ​influencer marketing,d​an sumberdaya manusia,dan juga percepatan pertumbuhan bakat dan produk.

Dalam tiga tahun, AnyMind Group sudah beroperasi di 11 pasar di Asia, menambah jumlah karyawannya menjadi 400 staf, ekspansi ke dua industri tambahan, dan mengakuisisi dua perusahaan: FourM di Jepang, dan Acqua Media di Hong Kong. AnyMind Group juga telah menghasilkan pendapatan yang diaudit sebesar US$12,9 juta pada tahun 2016, dan dua kali lipat lebih besar pada tahun 2017 menjadi US$26 juta.

Pertumbuhan ini dicapai melalui tiga brand AnyMind Group: ​AdAsia Holdings​, penyedia solusi periklanan untuk pengiklan dan penerbit media online, ​CastingAsia​, bisnis dan platform untuk ​influencer marketing​, dan ​TalentMind​, platform rekrutmen dan manajemen bakat di industri HR.(wn)