Telkom dukung digitalisasi di Kimia Farma

17:31:36 | 18 May 2017
Telkom dukung digitalisasi di Kimia Farma
Direktur Enterprise dan Business Service Telkom Dian Rachmawan bertukar dokumen dengan Direktur Utama Kimia Farma Honesti Basyir dalam rangka kerjasama digitalisasi BUMN kesehatan itu di Jakarta, Kamis (18/5)
JAKARTA (IndoTelko) - PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (Telkom) memberikan dukungan bagi aksi digitalisasi yang dilakukan PT Kimia Farma Tbk (KAEF) untuk peningkatan kinerja Badan Usaha Milik Negara (BUMN) di bidang kesehatan itu.

Kedua BUMN melakukan penandatanganan Nota Kesepahaman tentang Digitalisasi Kimia Farma, dimana Direktur Utama Tekom Alex J. Sinaga diwakili oleh Direktur Enterprise and Business Service Dian Rachmawan, sedangkan Kimia Farma oleh Direktur Utama Honesti Basyir, di Jakarta, Kamis (18/5).

Ruang lingkup Nota Kesepahaman ini adalah dalam rangka mendukung Kimia Farma menjadi perusahaan kelas dunia yang berbasis digital, untuk selanjutnya disebut Digitalisasi Kimia Farma yang meliputi namun tidak terbatas pada: rencana kerjasama Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK); rencana kerjasama pemanfaatan (joint utility) asset Telkom dan asset Kimia Farma; rencana kerjasama dalam rangka Digitalisasi Kimia Farma yang meliputi proses improvement, digital culture transformation, dan customer experience; serta rencana kerjasama lainnya yang akan disepakati oleh para pihak.

Digitalisasi di Kimia Farma didesign dengan menggunakan Open Digital Maturity Model (ODMM) untuk melakukan assessment Digital Maturity perusahaan dengan 6 (enam) kategori yaitu Strategic Dynamism, Digital Culture, Talent & Skills, Optimal Customer Experience, Data Centricity, Service Innovation & Optimize Delivery, serta Digital Technology Leadership.

Dian Rachmawan dalam sambutannya mengatakan bahwa melalui MoU ini Kimia Farma dan Telkom telah memenuhi harapan dari Menteri Negara BUMN dimana setiap core competence antar BUMN harus saling disinergikan.

“Core Competence Telkom di bidang Information and Communication Technology (ICT) mulai dari cloud, managed service, data center, payment system, monitoring system, satellite operation dan masih banyak lagi, siap mendukung digital revolution secara short term, mid term maupun long term," kata Dian dalam keterangan, Kamis (18/5).

Sedangkan Honesti Basyir dalam sambutannya mengatakan bahwa digitalisasi adalah sesuatu yang tidak bisa dihindari. Semua industri pasti harus bergerak ke arah digital. “Terima kasih atas support Telkom yang luar biasa mendukung transformasi digital Kimia Farma lebih cepat sehingga pada akhirnya dapat meningkatkan kinerja dan efisiensi perusahaan," ujar Honesti.

Kedepannya, diharapkan dengan kerjasama ini dapat meningkatkan daya saing BUMN di tingkat nasional, regional dan internasional serta dapat menjadi lokomotif pertumbuhan ekonomi.(ds)

Artikel Terkait