LINE genjot moentisasi bisnis di tahun anjing tanah

11:24:24 | 17 Feb 2018
LINE genjot moentisasi bisnis di tahun anjing tanah
Revie Sylviana (dok)
JAKARTA (IndoTelko) - LINE akan menggenjot monetisasi dari sejumlah layanannya di tahun anjing tanah.

"Kalau dari sisi pengguna pertumbuhan LINE di Indonesia sudah melesat, ada sekitar 90 juta pengguna, sekarang kita ingin ke arah lain, monetisasi yang lebih kuat dari sejumlah layanan. LINE lumayan besar dan kuat di pasar milenial," ungkap Director Strategic Partnership Line Indonesia Revie Sylviana, belum lama ini.

Diungkapkannya, monetisasi yang akan digenjot pada penjualan stiker, iklan pada agregator konten line today, serta monetisasi pada brand yang memiliki akun di official line.

"Milenial itu suka pamer, jadi ada yang suka beli stiker di kisaran Rp 2.400 hingga Rp 59.000 hanya untuk pamer ke temannya. Sepanjang 2017 ada 13,9 miliar stiker line ," katanya.

Peluang dari penjualan stiker juga pada brand yang ingin memasarkan produknya. "Engagement lebih kuat kalau brand menawarkan stiker. Biasanya pengguna diharuskan mengikuti brand tersebut. Dari sisi coverage juga melalui pengiriman stiker, brand bakal viral secara masif. Saat ini ada 30 brand di Indonesia yang menggunakan stiker guna memperluas pasarnya," katanya.

Sementara untuk Line Today, platform ini sudah bekerjasama dengan 90 publisher. Sedangkan Line Shopping menawarkan skema business to business (B2B) dan business to customer (B2C).

"Sekarang ada Lazada dan Bukalapak di dalam Line Shopping. Nanti bakal ada pemain besar manfaatkan kanal ini," pungkasnya.(ak) 

Artikel Terkait