telkomsel halo

Telkom Masih Buka Pintu Bagi Netflix

08:45:01 | 20 Apr 2016
Telkom Masih Buka Pintu Bagi Netflix
Dian Rachmawan (dok)
JAKARTA (IndoTelko) – PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (Telkom) mengaku masih terbuka bernegosiasi dengan Netflix untuk menjadi bagian dari layanan Triple Play IndiHome.

“Tak ada masalah kalau mau negosiasi. Ini kan bisnis, tadinya lawan, besok kawan, begitu juga sebaliknya. Asal sama-sama menguntungkan,” tegas Direktur Konsumer Telkom Dian Rachmawan, Selasa (19/4) malam.

Ditegaskannya, hingga saat ini Netflix masih diblokir di jaringan Telkom Group karena dianggap tak memenuhi regulasi dan memberikan keuntungan bisnis bagi Telkom. “Habis diblokir pernah ada (Netflix) yang datang. Tapi negosiasinya tak jalan. Mereka salahnya dari awal tak ketok pintu. Tiba-tiba umumkan ekspansi internasional, kita tak dianggap. Belum tahu dia ada Panglima IndiHome di Indonesia,” seloroh Dian yang memang dikenal sebagai Panglima IndiHome di kalangan internal Telkom.

Menurutnya, Netflix tak akan memasukkan Indonesia sebagai bagian dari ekspansi jika IndiHome tak mencapai angka sejuta pelanggan pada 2015. “Berkat IndiHome, peringkat Indonesia nomor 6 versi Akamai. Netflix tak akan masuk ke pasar yang internetnya kencang. Sekarang mau garap pelanggan IndiHome, kok kitanya gak diketok pintu. Sopan gak,” ketusnya. (Baca juga: Netflix dan Telkom)

Ditambahkannya, dari sisi konten pun jika Netflix tak menggandeng pemain seperti Telkom akan kesulitan. “Misal ada keluhan, kemana? Ke Obama? Coba dari awal omong baik-baik ke Telkom. Mereka ini kan Over The Top (OTT). Kita yang bikin jalan, tiba-tiba ada diatas seenaknya. Di Singapura saja dia gandeng operator kok,” katanya. (Baca juga: Telkom Blokir Netflix)

Sebaliknya, Dian memuji iflix yang dianggap paham cara berbisnis di Indonesia. (Baca juga: IndiHome Gandeng iflix) “Menurut saya, apesnya Netflix, berkah di iflix. Mereka bisa akses sekitar 1,5 juta pelanggan IndiHome dan akan gelembung jadi 3 juta pelanggan di akhir 2016,” tutupnya.(dn)

Ikuti terus perkembangan berita ini dalam topik
Artikel Terkait
Rekomendasi
Berita Pilihan
More Stories
Data Center Service Provider of the year