telkomsel halo

Lewat inklusivitas digital, pakar berbagai industri bahas pemberdayaan UMKM Indonesia

03:11:00 | 29 Sep 2023
Lewat inklusivitas digital, pakar berbagai industri bahas pemberdayaan UMKM Indonesia
Open Finance Summit 2023 (dok)
JAKARTA (IndoTelko) - Platform Open Finance terbesar di Asia Tenggara, Ayoconnect menjadi tuan rumah diskusi panel bertajuk "Bridging the Gap: Facilitating Digital Inclusivity for Indonesian MSMEs" di ajang bergengsi Open Finance Summit 2023.

Acara yang digelar di Ballroom Thamrin Nine, Jakarta, beberapa waktu lalu, membahas kebutuhan mendesak akan kolaborasi untuk memberdayakan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Indonesia yang menyeluruh melalui adopsi inovasi digital pada layanan keuangan.

Indonesia dengan laju tumbuh masyarakat kelas menengah menghadirkan peluang unik bagi UMKM. Demografi kelas menengah ini diproyeksikan tumbuh dari 10% pada 2022 menjadi 21% pada 2030 mendatang dan diprediksi akan menjadi pasar penting bagi pembangunan ekonomi negara.

Dalam diskusi ini, para panelis menekankan perlunya demokratisasi industri jasa keuangan digital di Indonesia agar dapat melayani UMKM dengan lebih baik. Dimoderatori oleh Nawal Nely selaku Kementerian BUMN, panelis yang hadir dalam panel ini adalah Direktur Manajemen Risiko Bank BTN Setiyo Wibowo, Senior Executive Vice President Digital Banking Bank BSI Saut Parulian Saragih, Direktur Network Operations and Sales di Pegadaian Eka Pebriansyah, Digital Business Director di Telkom Group Muhamad Fajrin Rasyid, dan Vice President & Head of Account Management Financial Institutions di Mastercard Indonesia Wibawa Prasetyawan.

Dalam 90 menit diskusi, semua panelis sepakat bahwa kunci untuk meraih kesuksesan di era akselerasi yang pesat ini memerlukan penyuluhan dan edukasi yang baik. Dengan begitu, adopsi dari inovasi digital oleh pelaku industri dapat diterima dan digunakan dengan baik oleh masyarakat. Selain itu, peran e-commerce juga berperan besar dalam memperluas jangkauan pasar UMKM. Dengan memanfaatkan platform online, UMKM dapat menjangkau basis pelanggan yang lebih luas dan membangun kehadiran yang lebih kuat di pasar digital.

Founder & COO Ayoconnect, Chiragh Kirpalani, menegaskan komitmennya untuk memajukan inklusivitas layanan keuangan digital. "Kami sangat yakin bahwa dengan menjembatani kesenjangan digital bagi UMKM, potensi ekonomi digital Indonesia akan mendorong kita ke era layanan keuangan berikutnya. Bimbingan pun tidak hanya berlangsung satu arah dari pelaku industri ke UMKM dan masyarakat, tapi juga sebaliknya agar inovasi yang dilahirkan pun tepat guna. Kolaborasi industri adalah salah satu strategi yang dapat dilakukan untuk memastikan persaingan sehat antar ekosistem dan tentunya pertumbuhan ekonomi yang stabil," katanya.

Diskusi panel di Open Finance Summit 2023 ditutup dengan kesimpulan akan urgensi pentingnya kolaborasi antar sektor usaha dengan industri keuangan dan non-keuangan untuk memberdayakan UMKM dan mencapai inklusi finansial nasional. (mas)

Artikel Terkait
Rekomendasi
Berita Pilihan
More Stories
Data Center Service Provider of the year