OTT Lokal Jangan Takut Go Global

Muhammad Awaluddin (kanan)

JAKARTA (IndoTelko) – Para pemilik perusahaan rintisan (Startup) disarankan untuk tidak takut go global agar memiliki daya saing dan pasar yang luas.

“Kita selama ini menikmati sekali produk Over The Top (OTT) global, sekarang dibalik, Startup lokal yang Go Global. Saya yakin bisa, karena Indonesia ini banyak tenaga kreatif,” kata Direktur Enterprise dan Business Service Telkom Muhammad Awaluddin dalam sebuah seminar, kemarin.

Menurutnya, startup lokal sudah banyak menawarkan solusi ke masyarakat, hanya kurang dalam strategi bersaing. “Kalau masalah di Indonesia bisa diselesaikan dengan teknologi, untuk pasar di luar pasti bisa. Indonesia kan lebih rumit, sekarang hanya perlu dipoles strategi bersaingnya. Kebanyakan Startup lokal itu terlalu fokus di penggunaan teknologi, lupa ilmu manajemen,” ungkapnya.

Diungkapkannya, saat ini ada empat area di industri telekomunikasi dimana OTT sudah masuk dan melakukan disrupsi diantaranya untuk layanan suara, messenger, content, dan software as service. “OTT ini bisa besar karena pelaku di industri telekomunikasi (operator) secara sadar atau tidak sudah ikut membesarkan. Jika kenal konsep Device Network and Application (DNA), itu tak lepas dari peran pemain lama yakni operator,” katanya.

Dicontohkannya, di sisi perangkat misalnya, operator telekomunikasi berperan bersama penyedia ponsel memberikan harga terjangkau melalui produk bundling. Di jaringan,  operator yang dominan membangun infrastruktur. Di aplikasi, operator juga yang membawa inovasi ke pelanggan. (Baca juga: Kunci kemenangan bagi startup lokal)

“Nah, jika melihat peran dari operator, saran saya startup jangan ragu menggandeng pemain seperti Telkom. Kami bisa memberikan model bisnis yang sehat agar kita semua maju bersama untuk bangsa ini,” katanya. (Baca juga: Perjudian Telkom di Startup)

Dikatakannya, Telkom siap membawa startup lokal lebih kompetitif dengan menyediakan jaringan broadband nasional berkualitas, membangun pusat kreatifitas dan inovasi nasional, serta mengembangkan ekosistem masyarakat digital.“Kami siap mendukung OTT Lokal sebagai pengguna, incubator, acelerator dan living lab produk-produk. Ini Bakti Telkom bagi Negeri,” tutupnya.(sr)