Aplikasi Zapa akan dipersenjatai Blanja.com dan Finpay

08:29:55 | 26 Sep 2016
Aplikasi Zapa akan dipersenjatai Blanja.com dan Finpay
Ilustrasi (dok)

JAKARTA (IndoTelko) – PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (Telkom) berjanji akan terus memperkuat aplikasi Zapa dengan sejumlah fitur yang dibutuhkan pelaku Usaha Kecil dan Menengah (UKM) untuk goes digital.

“Kami baru segarkan aplikasi Zapa di awal September ini dengan sejumlah fitu baru. Aplikasi ini memang dibangun terus adopsi dengan kondisi pasar, makanya kita selalu pantau yang dibutuhkan pelaku UKM untuk goes digital. Saat ini kita tengah siapkan Blanja.com dan Finpay masuk ke Zapa,” ungkap GM Micro Business Telkom Adrian Sani Harahap kepada IndoTelko, (Senin (26/9).

Dijelaskannya, konsep dari Zapa adalah menjadi aplikasi mobile bagi UKM sebagai aggregator dari semua platform dan aplikasi bagi pelaku UKM yang dikembangkan Telkom.

“New Zapa kita tawarkan untuk atasi masalah akses ke capital, pemasaran, serta peningkatan produktifitas dan kompetensi UKM. Blanja.com itu bisa meningkatkan akses ke pemasaran, sementara Finpay link dan invoice akan meningkatkan produktifitas dan kompetensi,” ulasnya. (Baca: Aplikasi New Zapa)

Diungkapkannya, untuk fitur Finpay link dan invoice masuk ke Zapa tengah digarap, sementara untuk Blanja.com tengah menunggu matangnya aplikasi milik marketplace itu. “Kita usahakan semua selesai bulan ini,” katanya.

Asal tahu saja, Blanja.com adalah marketplace besutan Telkom dan eBay. Tahun 2015, marketplace ini memiliki Gross Market Value (GMV) melayani transaksi Rp 600 miliar. (Baca: Transaksi Blanja.com)

Sementara Finpay Link adalah layanan penjualan berupa link pembelian dan pembayaran yang bisa ditempatkan di berbagai media sosial dan terkoneksi dengan berbagai metode pembayaran.

Sedangkan Finpay invoice yaitu layanan pengiriman invoice melalui email kepada pembeli yang telah melakukan pemesanan dan dapat terintegrasi dengan berbagai macam metode pembayaran. Dengan layanan ini anda dapat mengurangi biaya operasional, pengiriman invoice realtime, mempercepat proses collection, menyediakan berbagai metode pembayaran. (Baca: Finpay untuk UKM)

Telkom sendiri melalui Drektorat Enterprise dan Business Service memasang target dari segmen pelaku UKM  bisa mendapatkan revenue Rp 2,7 triliun di 2016 dan naik menjadi Rp 3 triliun di 2017. Sekitar 20% dari revenue itu akan datang dari segmen UMKM, dan sisanya pelaku usaha menengah.(id)

Baca Juga:
More Stories
 
Muhammad Awaluddin
Rubrik ini diasuh oleh Chairman of Indonesia Digital Society Forum (IDSF) yang juga Presiden Indonesia Marketing Association (IMA) 2013-2015, Muhammad Awaluddin.

Awaluddin juga penulis Buku Digital EntreprenuerShift dan Digital ChampionShift.

Pembaca bisa bertanya seputar cara mengelola bisnis dan solusi-solusi Teknologi Informasi untuk transformasi digital melalui email ke alamat Redaksi@IndoTelko.id

Pengasuh akan menjawab setiap email yang masuk melalui sub kanal ini dari setiap pertanyaan yang masuk.

Jangan lupa cantumkan alamat sesuai KTP dan nomor telepon yang bisa dihubungi di email.

 
Digital Talk

Rubrik Digital Talk dipersembahkan oleh Indosat dan Ooredoo untuk berbagi pengetahuan tentang mengembangkan serta membangun usaha berbasis teknologi informasi bagi pelaku bisnis di Indonesia.