telkomsel halo

Menuju gerbang 5G lewat inovasi Huawei

08:06:00 | 12 Dec 2019
Menuju gerbang 5G lewat inovasi Huawei
Ken Qijian, VP Public Affairs & Communications Huawei Indonesia
LABUAN BAJO (IndoTelko) - Komitmen Huawei sebagai vendor penyedia jaringan nomor satu di Tanah Air kembali ditunjukkan dengan inovasi teknologinya yang tiada henti.  Kesiapan memasuki era 5G misalnya.

Apalagi, Huawei menyadari bahwa ditumbuhkannya inovasi di bidang TIK menjadi fondasi paling esensial dalam pembangunan infrastruktur konektivitas, serta menjadi motor penggerak utama terjadinya digitalisasi di semua lini kehidupan manusia.

Indonesia dengan pertumbuhan ekonomi digital terbesar dan terpesat di kawasan Asia Tenggara, diperkirakan akan meraup hingga $40 miliar pemasukan dari ekonomi Internet di tahun ini, dengan rata-rata pertumbuhan diperkirakan mencapai 49 persen per tahunnya.

Setidaknya saat ini Indonesia sudah berhasil dalam melakukan berbagai lompatan dan terobosan di bidang pembangunan konektivitas di beberapa tahun ke belakang.  Meskipun konektivitas dan keandalan broandband yang mendukungnya masih belum bisa menandingi negara-negara tetangga.

Dikatakan Director ICT Strategy, Huawei Indonesia Mohammad Rosidi, makin sengitnya persaingan dan kompetisi di industri dalam menghadirkan pengalaman digital yang kaya bagi pelanggan, juga menghadirkan tantangan tersendiri bagi tersedianya konektivitas yang memadahi. Industri dituntut untuk dapat menghadirkan layanan digital yang baik ke seluruh lapisan masyarakat, dari rumah-rumah, hingga ke perusahaan-perusahaan.

Menurutnya, hal tersebut tentu akan mendorong terjadinya peningkatan kebutuhan akan konektivitas jaringan yang andal, canggih, berkecepatan tinggi, dan dengan tingkat latensi yang serendah mungkin, guna mendukung digelarnya beragam use case atau skenario pemanfaatan teknologi jaringan tersebut di berbagai segmen industri vertikal.

Dukungan pemerintah dalam hal ini Kementerian Komunikasi dan Informatika sangatlah diperlukan.  “Lewat regulasi dan komitmen bersama untuk membangun jaringan di rural area tentunya akan membantu pemerataan teknologi ke pelosok Tanah Air,” tambah Rosidi dalam Media Camp di Labuan Bajo hari ini.  

Dikatakannya, sejumlah negara di dunia tengah membarui perjalanan transformasi mereka menuju digelarnya teknologi jaringan 5G di negara masing-masing termasuk di Indonesia. Seiring dengan mulai meriahnya penetrasi 5G yang hadir dengan kecepatan tinggi dan latensi yang amat rendah secara teoritis, kehadiran teknologi tersebut diharapkan dapat membawa manfaat di setiap lini kehidupan manusia.

Teknologi tersebut juga diharapkan dapat menjadi simpul-simpul yang kokoh yang akan menjalin seluruh teknologi masa depan, serta memicu datangnya gelombang-gelombang baru yang membawa berbagai peluang bagi kehidupan manusia, dari pemanfaatan untuk IoT di rumah tangga, pengembangan kelas cerdas, manajemen darat di sebuah bandara cerdas, sistem pertanian cerdas, sistem manufaktur cerdas, AR/VR gim berbasis cloud, hingga terbangunnya kota-kota cerdas nan aman.

Hingga saat ini, Huawei sendiri telah membangun kolaborasi bersama lebih dari 186 mitra industri dan menginisiasi terbentuknya lebih dari 45 proyek inovasi bersama di tingkat global dengan tujuan untuk mengeksplorasi berbagai kemungkinan baru pemanfaatan 5G di beragam industri vertikal.

Sebagai perusahaan TIK terkemuka global, teknologi-teknologi mutakhir Huawei yang meliputi Broadband Connectivity, Cloud Computing, AI dan IoT dan penyediaan ekosistem pendukungnya mampu menjawab meningkatnya kebutuhan akan konektivitas berkecepatan tinggi di Indonesia. Harmonisasi giga connectivity mobile broadband yang melingkupi technologi 5G dan fixed broadband technology – penggelaran fiber optic baik untuk mendukung layanan 5G dan juga akses broadband berkecepatan tinggi, diharapkan memberikan layanan pemerataan digital ke masyarakat, ke rumah-rumah, maupun bagi perusahaan-perusahaan.

“Huawei berkomitmen untuk terus berinovasi di bidang TIK dan dalam menghadirkan akses mobile Internet yang berkualitas, sebagai kunci dalam mengatasi kesenjangan digital di tanah air dan memenuhi kebutuhan untuk dihadirkannya konektivitas berkecepatan giga yang andal menuju terwujudnya Indonesia digital yang cerdas dan terkoneksi sepenuhnya. Inovasi teknologi dan konektivitas merupakan fondasi bagi terwujudnya kehidupan masyarakat yang lebih baik,” tegas Rosidi.

“Salah satu bentuk kontribusi Huawei dalam mendukung semangat dan visi Presiden Joko Widodo dalam melaksanakan pembangunan yang berkelanjutan menuju terwujudnya Indonesia maju adalah mendukung dibangunnya konektivitas yang mampu menjangkau seluruh lapisan masyarakat, bahkan hingga ke daerah-daerah yang terpencil. Hal ini telah terpatri di dalam visi kami sebagai perusahaan TIK terkemuka di tanah air sekaligus wujud dari konsistensi kami dalam menghadirkan konektivitas layanan yang berkualitas bagi seluruh lapisan masyarakat, ke rumah-rumah, hingga perusahaan-perusahaan di Indonesia,” imbuhnya.

Pun hal yang sama dikatakan Direktur Eksekutif Indonesia ICT Institute Heru Sutadi.  Menurut Heru, dikembangkannya solusi-solusi TIK mutakhir diharapkan akan mampu mendukung dihadirkannya akses layanan Internet berkecepatan tinggi bagi masyarakat, rumah tinggal, maupun perusahaan yang mampu beradaptasi dengan cepat akan setiap pertumbuhan kebutuhan trafik layanan data yang terus meningkat, sekaligus sebagai penjembatan atas kesenjangan digital yang terjadi di wilayah perkotaan dan di daerah pelosok negeri. Menurutnya, hal ini memiliki peran yang sangat fundamental dalam mendukung diimplementasikannya inisiatif pembangunan pita lebar nasional, sesuai dengan cita-cita bangsa untuk menjalin konektivitas hingga ke wilayah-wilayah pelosok tanah air.

Tak hanya sebatas mengembangkan teknologi, Ken Qijian, VP Public Affairs & Communications Huawei Indonesia mengatakan, perusahaannya secara intensif juga menggelar berbagai macam program dan inisiatif di bidang riset dan pengembangan yang mendorong terciptanya terobosan-terobosan baru di bidang TIK, serta pengembangan kapasitas SDM di bawah payung besar program SmartGen.

“Kedepan, Huawei akan terus menciptakan SDM TIK menuju 100.000 Indonesia Digital Leader sebagai bagian program strategis Huawei di bidang pengembangan SDM TIK di Indonesia,” tegasnya.

Di bawah payung besar dari program tersebut, Huawei menyelenggarakan serangkaian program sertifikasi, pelatihan, dan alih pengetahuan yang menyasar hingga 12.000 insinyur, 3.000 siswa dari berbagai jurusan yang berkenaan dengan TIK, serta menyelenggarakan ICT Competition yang diikuti oleh siswa-siswa dari delapan universitas ternama di Indonesia. (sg)

 

Artikel Terkait
Rekomendasi
Berita Pilihan
IndoTelko Idul Fitri 2024
More Stories
Data Center Service Provider of the year