telkomsel halo

BLI digitalisasi saluran distribusi Balmerol

11:46:55 | 13 Sep 2019
BLI digitalisasi saluran distribusi Balmerol
Manajemen Balmer Lawrie Indonesia.(ist)
JAKARTA (IndoTelko) - PT Balmer Lawrie Indonesia (BLI) melakukan digitalisasi saluran distribusi dari produk Balmerol guna meningkatkan pangsa pasarnya.

Direksi Balmer Lawrie Indonesia Takwa Fuadi menjelaskan Perseroan mengimplementasikan rencana bisnis terbarunya dalam empat poin penting, yaitu world class lubricant at affordable price, providing comprehensive lubrication solution, market leader in grease & specialty lubricants, serta enviromentally friendly lubricant.

Memasuki 2020, manajemen BLI akan makin agresif melakukan penetrasi pasar bukan hanya terkait penjualan produk, tapi juga melalui pendekatan solusi digital.  

Menurut Takwa, pihaknya kini menguji coba secara bertahap beberapa solusi digital yang terkait aspek distribusi dan layanan pelanggan. 

“Kami punya tim yang lengkap, mulai dari pengujian di laboratorium, penjualan yang andal, dan kini juga tim teknologi yang berkualitas. Dengan demikian, kami ingin layanan solusi kami juga ikut menjadi bagian dari revolusi industri 4.0,” kata Takwa dalam keterangan kemarin.

Pengembangan solusi digital ini juga akan menyertakan aspek-aspek lain yang lebih advance yang akan membuat distributor produk BLI lebih luas layanannya dibandingkan pemain sejenis. 

"Dengan sejumlah pengembangan ini, kelak kami akan dapat memprediksi pemakaian oli dilihat dari perilaku maintenance-nya," katanya. 

Sebagai catatan, PT Balmer Lawrie Indonesia memiliki kemampuan memproduksi sendiri grease 6.000 MT/tahun, oli pelumas (3.000kL/tahun) serta Bituminous Compound (3.000MT/tahun) dalam satu shift produksi dari pabriknya di Cikande, Banten. Jumlah tersebut setiap tahunnya masing-masing terus meningkat.

Dalam jangka panjang, BLI ingin memiliki jaringan distributor yang berkembang dan kuat, terutama di Jabodetabek, Jawa Barat, Jawa Timur, Sumatera, Kalimantan dan Sulawesi. 

Para distributor yang mendukung penjualan dan layanan BLI ini harus melalui sejumlah syarat, diantaranya pasar dan jaringan yang luas, serta dukungan finansial yang memadai.  

BLI memproduksi produk-produk otomotifnya yang memenuhi Standar Nasional Indonesia (SNI). Hal ini dibuktikan dengan 4 kategori SNI untuk 20 item produk Balmerol yang akan segera didapatkan

Dalam upaya mendapatkan sertifikasi SNI, BLI melalui setidaknya tujuh tahapan, dimana diantaranya verifikasi permohonan sertifikasi, audit manajemen mutu, pengujian sampel produk, penilaian sampel produk dan keputusan sertifikasi.(wn) 

Artikel Terkait
Rekomendasi
Berita Pilihan
IndoTelko Idul Fitri 2024
More Stories
Data Center Service Provider of the year