telkomsel halo

OYO alami lonjakan pemesanan kamar hotel di Bandung

09:46:30 | 20 Jun 2019
OYO alami lonjakan pemesanan kamar hotel di Bandung
BANDUNG (IndoTelko) - Aplikasi pemesanan kamar hotel OYO selama Ramadan dan libur Lebaran 2019, mengalami kenaikan pemesanan di Bandung mencapai 540% dibanding libur Natal dan Tahun Baru 2018.   

OYO mengungkapkan pemesanan terjadi sebanyak 44,000 kali selama Ramadan dan libur Lebaran 2019, dan rata-rata pemesanan terjadi setiap 1 menit. Tren pemesanan ini tetap berlanjut hingga musim libur Lebaran usai, bahkan hingga 2 pekan setelah Lebaran, secara nasional tingkat okupansi hotel-hotel OYO tetap menunjukkan angka yang menjanjikan.

Sejak diluncurkan Januari 2019, OYO, yang ketika awal peluncurannya di Bandung telah dipercaya oleh para pemilik properti di Bandung untuk mengoperasikan 15 hotel, dengan lebih dari 610 kamar eksklusif dan 40 OYOpreneurs (sebutan untuk pegawai OYO), kini telah mengembangkan jaringan kemitraannya di Bandung dengan lebih dari 40 hotel dan 1,522 kamar serta 90 OYOpreneurs per Mei 2019. 

Bahkan, mulai Maret 2019, jaringan OYO telah berekspansi di 7 kota lainnya di Jawa Barat seperti Sukabumi, Cianjur, Pangandaran, Pelabuhan Ratu, Cirebon, Garut, dan Tasikmalaya. Selain itu, 80% hotel OYO yang ada di wilayah Jawa Barat ini mendapat rating 8 ke atas di berbagai platform pemesanan hotel. Dengan kesuksesan ini, OYO siap menjadi salah satu jaringan hotel terdepan di Bandung dan Jawa Barat.

“Kami membangun bisnis kami di Bandung dengan sangat memperhatikan nilai-nilai lokal. Memahami dinamika dan kultur masyarakat lokal menjadi sangat penting untuk memastikan layanan terbaik bagi para tamu dan mitra kami. Kami bangga karena memiliki tim lokal di Bandung yang membuat kami semakin yakin dalam memahami pasar Bandung, mengidentifikasi masalah yang perlu dipecahkan, dan menemukan solusi terbaik untuk menyelesaikannya," kata Region Head Java OYO Indonesia Bayu Seto dalam keterangan kemarin.  

Menurutnya, selain kekuatan dalam mengembangkan talenta lokal, ada dua pilar lain yang turut mendorong pertumbuhan pesat OYO di Bandung, yaitu kredibilitas yang telah terbukti dalam memastikan kepuasan tamu dan pemilik aset kami, serta komitmen untuk berinvestasi terhadap perbaikan infrastruktur. 

"Kami berinvestasi sebesar US$100 juta khusus di pasar Indonesia. OYO menggunakan investasi tersebut guna terus meningkatkan kualitas aset di Indonesia, termasuk di kota Bandung dan Jawa Barat," katanya.

Sebagai jaringan Hotel terbesar ke-6 di Dunia, OYO juga memiliki berbagai kategori akomodasi yang diciptakan khusus untuk memenuhi kebutuhan para pelanggan. Di Bandung sendiri, terdapat beberapa kategori akomodasi OYO seperti OYO, Capital O, Flagship, dan Collection-O.

Selain itu, secara nasional, OYO yang sudah hadir di lebih dari 52 kota di Indonesia dengan 550 hotel dan lebih dari 12.250 kamar, memperlihatkan kenaikan tren pemesanan kamar yang signifikan mencapai 406% selama Ramadan dan libur Lebaran 2019, dibandingkan libur Natal dan Tahun baru 2018. 

Untuk memesan akomodasi OYO pilihan mereka, para tamu mengandalkan aplikasi dari smartphone mereka, dengan total jumlah pemesanan yang dilakukan melalui aplikasi OYO di smartphone Android dan iPhone mencapai 270,230 kali pemesanan. Metode pemesanan ini jauh lebih populer ketimbang melalui portal desktop yang hanya mampu mencatat angka 914 kali pemesanan.  

Selain melalui Aplikasi OYO, pemesanan melalui Online Travel Agent (OTA) juga masih menjadi pilihan metode pemesanan favorit bagi para tamu, dengan pemesanan yang terjadi sebanyak 106,624 kali.(wn)

Artikel Terkait
Rekomendasi
Berita Pilihan
IndoTelko Idul Fitri 2024
More Stories
Data Center Service Provider of the year