telkomsel halo

Tunaiku sudah miliki 170 ribu nasabah

08:48:26 | 24 Jan 2019
Tunaiku sudah miliki 170 ribu nasabah
JAKARTA (IndoTelko) - Amar Bank mengungkapkan produk digital yang dimilikinya, Tunaiku, berhasil mencatat pertumbuhan lima kali lebih besar di sepanjang tahun 2018. 

Angka ini juga didukung dengan pencapaian nasabah dengan total lebih dari 170,000 nasabah yang dicapai oleh Tunaiku dalam waktu singkat. 

Perkembangan Tunaiku yang cukup signifikan ini menjadi cara bagi Amar Bank untuk dapat memperluas layanan produk perbankannya ke 16 kota besar di Indonesia tanpa perlu membuka cabang (branchless). Prestasi ini yang menjadikan Tunaiku sebagai market leader untuk kategori produk digital perbankan di Indonesia.

Pertumbuhan dari Amar Bank ini sendiri turut berperan dalam pertumbuhan kredit perbankan di Indonesia yang mencapai 12,45% di sepanjang tahun 2018. Angka ini, menurut OJK, berada diluar target yang sudah ditentukan. 

“Pertumbuhan ini memperlihatkan besarnya kebutuhan masyarakat akan produk perbankan yang menyediakan layanan kredit serta layanan perbankan lainnya. Amar Bank sebagai bank modern yang berada pada era digital, menghadirkan teknologi untuk mengakomodasi kebutuhan nasabah akan pelayanan kredit yang cepat dan masif melalui produk unggulannya, Tunaiku,” jelas Managing Director Amar Bank Vishal Tulsian dalam keterangan kemarin. 

Vishal mengaku optimis melihat geliat pertumbuhan perekonomian di Indonesia tahun 2019. Amar Bank akan terus mendukung pertumbuhan perekonomian inklusif di Indonesia melalui inovasi produk dan kegiatan kerjasama dengan beberapa partner perbankan lainnya.

“Kami optimis pertumbuhan perekonomian akan semakin baik lagi di tahun 2019, dan Amar Bank akan menjadi bagian dari pertumbuhan ini. Terutama dengan berkembang pesatnya Tunaiku, akses layanan keuangan akan menjadi semakin luas sehingga dapat memacu percepatan inklusi keuangan di Indonesia,” tandas Vishal.

Asal tahu saja, Amar Bank mencatat pertumbuhan aset perbankan sampai bulan Desember 2018 sebesar Rp 1,8 triliun. Angka ini menunjukkan pertumbuhan dua kali lebih besar dibandingkan pada bulan Desember 2017 yang hanya sebesar Rp 800 miliar.(wn)

Artikel Terkait
Rekomendasi
Berita Pilihan
IndoTelko Idul Fitri 2024
More Stories
Data Center Service Provider of the year