telkomsel halo

Nokia tawarkan `one stop shop` untuk IoT

10:29:36 | 23 Feb 2017
Nokia tawarkan
ilustrasi
JAKARTA (IndoTelko)  – Nokia telah menciptakan IoT network grid global, sebuah layanan one-stop shop lengkap yang menawarkan konektivitas IoT yang mulus di batas-batas teknologi dan wilayah untuk menjawab kebutuhan dalam bidang transportasi, kesehatan, utilitas dan keamanan.

Nokia WING akan mengelola kebutuhan konektifitas dan layanan IoT  untuk aset-aset konsumen, seperti mobil atau kontainer kargo yang dapat terhubungkan saat aset tersebut bergerak mengelilingi dunia, sehingga mampu menggurangi kompleksitas bagi banyak perusahaan yang bisa saja harus menjalin kerja sama dengan banyak penyedia layanan teknologi.

Mengacu pada teknologi canggih dan keahlian layanan Nokia, Nokia WING dapat diterapkan dengan mudah dan cepat untuk menyediakan konektivitas dimanapun, pengelolaan berlangganan dan perangkat, keamanan dan analisis bagi banyak perusahaan.

Konektivitas dimungkinkan dengan peralihan cerdas antara jaringan seluler dan non-seluler. Misalnya, sebuah kontainer pengiriman yang terhubungkan dengan satelit di laut dapat beralih ke jaringan seluler yang ada di dekat pelabuhan.

Nokia akan menawarkan sebuah model layanan lengkap yang meliputi penyediaan, operasional dan keamanan, penagihan dan layanan khusus pelanggan perusahaan dari pusat layanan untuk operasi-operasi penting.

Perusahaan tersebut akan menggunakan platform IMPACT IoT miliknya sendiri untuk manajemen perangkat, manajemen berlangganan, dan analisis. Manajemen berlangganan dari Nokia IMPACT untuk eSIM akan secara otomotis mengkonfigurasi konektivitas ke jaringan penyedia layanan komunikasi saat aset perusahaan melintasi batas geografis.   

Para pelanggan dilayani dengan sebuah dasar multi-tenant menggunakan Nokia M2M Core, meliputi Nokia Cloud Packet Core, yang memberikan konsumen akses ke segmen mereka sendiri di  inti jaringan tersebut.

Penyedia layanan komunikasi dapat dengan cepat memperoleh manfaat dari peluang-peluang bisnis baru yang muncul dengan bergabung ke sebuah aliansi dari layanan-layanan konektivitas global.

Dengan memanfaatkan kelebihan dari kapasitas jaringan mereka, mereka mampu melayani banyak perusahaan yang membutuhkan konektifitas IoT global dekat, dengan cepat dan dengan mudah guna menciptakan aliran pendapatan baru.

Bagi para penyedia layanan yang berencana untuk meluncurkan bisnis  IoT baru, Nokia dapat mempercepat waktu perilisan ke pasar karena WING juga menyediakan model layanan managed white label sehingga memungkinkan mereka untuk menawarkan layanan kepada konsumennya dengan merek mereka sendiri.

Para konsumen akan mampu mengambil manfaat dari serangkaian aplikasi dan perangkat IoT yang terhubungkan dengan mulus karena Nokia memimpin dalam kolaborasi dengan para penyedia layanan komunikasi untuk menciptakan satu jaringan IoT global.

“Nokia menawarkan sebuah pendekatan inovatif untuk pemberdayaan IoT dengan konektifitas IoTnya sebagai sebuah penawaran layanan yang dikelola. Kompleksitas penerapan IoT, pengembangan layanan dan model bisnis membuatnya penting bagi para pelaku pasar untuk menunjukkan kekuatan mereka dan membangun kemitraan jangka panjang yang fleksibel,” kata Head Ovum's IoT Practice Alexandra Rehak dalam rilisnya, kemarin.  

Dikatakannya, penawaran baru ini memanfaatkan luasnya portofolio teknologi dan kekuatan keahlian Nokia dalam desain dan manajemen jaringan, dan seharusnya membuka peluang-peluang bisnis baru bagi para konsumen operator dan perusahaan besar.

Penawaran tersebut menawarkan sebuah pendekatan baru untuk membantu para penyedia layanan dalam memperluas jaringan yang sudah ada dan perjanjian kemitraan mereka dan dengan cepat mengatasi tantangan di pasar-pasar baru sekaligus fokus pada kompetensi-kompetensi inti mereka.

“Konektifitas IoT sebagai sebuah layanan yang dikelola merupakan sebuah jawaban bagi banyak perusahaan untuk penerapan IoT saat ini yang terhambat oleh tambal sulam dalam perjanjian bisnis untuk menghubungkan perangkat di seluruh dunia. Nokia WING akan memberikan satu jaringan IoT global. Kita tidak dapat melakukan ini sendiri, dan kami menghimbau para penyedia layanan komunikasi di seluruh dunia agar berkolaborasi dengan kami sehingga kami dapat memperluas manfaat dari dunia yang terhubungkan ke lebih banyak industri,” tambah Head Global Services di Nokia Igor Leprince.(ak)

Artikel Terkait
Rekomendasi
Berita Pilihan
IndoTelko Idul Fitri 2024
More Stories
Data Center Service Provider of the year