Influlancer.com Tawarkan Endorsment Platform

Rendy Wendi (kiri) (dok)

JAKARTA (IndoTelko) – Endorsement menjadi magnet tersendiri dalam dunia marketing serta promosi saat ini. Banyak perusahaan menjadikan endorsement sebagai alternatif untuk memperkenalkan produk atau mempromosikan bisnis mereka.

Menyadari peluang tersebut, Influlancer.com mengeluarkan konsep Endorsement di awal Maret lalu. Alhasil respon yang didapatkan sangatlah bagus dan sudah banyak campaign yang ada di Influlancer.com

"Kami baru mengeluarkan konsep endorsement Maret lalu, hasilnya juga sangat bagus untuk para endorser dan juga marketter. Maka dari itu, saat ini kami memposisikan diri sebagai sebuah endorsement platform. Kami membantu pelaku bisnis untuk mendapatkan social media endorsement (endorser) dengan mudah dan cepat," ujar C.E.T.O Influlancer, Rendy Wendi, kemarin.  

Seiring dengan respon baik yang didapatkan, kini Influlancer menambahkan beberapa fitur baru agar marketter lebih mendapatkan variasi dan manfaat saat menggunakannya. "Influlancer sekarang ada beberapa fitur yang disediakan mulai dari review jasa online shop, product (jasa), serta aplikasi mobile (website). Selain itu, untuk pembayaran bisa menggunakan sistem barter via produk (voucher),” ujar Rendy.

Diungkapkannya, tak lama lagi akan dirilis versi RC1 (release candidate 1) di pertengahan tahun, yang memiliki fokus  sistem pembayaran dan penambahan kualitas service. Selain itu, ada program promosi yang akan dijalankan influlancer pada bulan Mei nanti. Dimana, para marketter berkesempatan untuk mendapatkan endorsement bersama Marsha Aruan dan Stella Lee.

"Kita ada program endorsement bersama dua guest star kita, Marsha dan Stella. Jadi, untuk brand yang membuat campaign selama bulan Mei akan mendapatkan kesempatan untuk mendapatkan endorse dengan Stella atau Marsha," ujar Rendy.

Sebagai salah satu endorser yang dipilih oleh Influlancer, pemain film Garuda di Dadaku, Marsha Aruan bercerita kalau dirinya juga sering mendapatkan endorse dari beberapa brand. Tapi, dia selalu selektif dalam memilih barang apa yang dapat di endorse dalam akun sosial medianya.

"Saya mendapatkan endorse biasanya dari manajemen mulai dari baju, make up, sepatu, serta ada juga makanan. Tapi saya selalu membatasi jumlah endorse di dalam instagram," ujar Marsha.

"Brand atau online shop selalu puas sih setelah endorse di Instagram saya. Karena saya selalu membuat tampilan barang endorse seakan-akan bukan barang pemberian," tambahnya.

Di sisi lain, Stella Lee sebagai beauty blogger juga memilki pengalaman lain dalam dunia endorse. Dia juga banyak mendapatkan banyak endorse terutama di bidang kecantikan seperti alat-alat make up.

"Bisanya saya mendapatkan alat-alat make up untuk barang endorse, ada juga katering makanan sehat yang juga endorse saya. Rata-rata saya mendapatkan itu semua dari digital agency atau beberapa brand langsung menghubungi," ujar Stella.

"Ketika saya posting barang-barang endorse biasanya komennya ada yang tanya barangnya beli dimana serta kualitasnya juga sih. Maka dari itu saya juga sering sharing hasil penggunaannya kepada follower," tambahnya.

Sekadar diketahui, media sosial (Medsos) merupakan hal yang paling sering dikunjungi dan digunakan oleh para pengguna internet di Indonesia. Para bintang media sosial yang memiliki massa yang besar di dunia maya; disebut juga sebagai  buzzer, selebgram, selebtwit, youtuber, dan lainnya semakin marak dimanfaatkan brand, dan perusahaan untuk mempromosikan produk dan layanan mereka. (baca juga: Medsos dan Buzzer)

Belum lama ini Sociabuzz.com diluncurkan yang sedikit banyak konsepnya mirip dengan Influlancer.com.(wn)