Belanja Iklan di TV naik 69,09% selama Kuartal I 2016

Ilustrasi (dok)

JAKARTA (IndoTelko) – Belanja iklan selama kuartal I 2016  di 13 stasiun TV nasional mencapai Rp22,92 triliun atau naik 69,09% jika dibandingkan periode sama 2015 sebesar Rp13,55 triliun.

Data yang dilansir Adstensity menunjukkan dari 13 stasiun TV nasional tersebut, RCTI merupakan stasiun yang paling banyak mendapatkan keuntungan dari belanja iklan.

Adstensity merupakan produk monitoring iklan televisi milik PT SIGI Kaca Pariwara. Adstensity mencatat volume iklan dan harga iklan sesuai dengan data yang dipublikasikan (publish rate), sehingga nilai yang tercatat adalah nilai bruto.

Pada kuartal I 2016, RCTI mengumpulkan total iklan hingga Rp3,384 triliun. SCTV berada di peringkat kedua dengan total revenue mencapai Rp3,207 triliun. Sementara itu, MNC TV dan Indosiar mendapat total revenue masing-masing sebesar Rp2,627 triliun dan Rp2,556 triliun.

Jika dibandingkan dengan kuartal I tahun 2015, stasiun TV yang paling banyak mengalami kenaikan pendapatan belanja iklan adalah TVRI (naik 394.94%), yang kemudian disusul oleh Net TV (naik 145.94%), Kompas TV (naik 125%) dan Trans 7 (naik 118.75%).

Sementara itu, pendapatan RCTI hanya naik 68.08%, SCTV naik 60.81%, MNC TV naik 65.73% dan Indosiar naik 85.74%.

Pada kuartal I 2016, hampir semua stasiun TV mengalami kenaikan pendapatan per bulan. Selama Januari hingga Maret 2016, tren positif tercatat setiap bulannya. Kompas TV merupakan satu-satunya yang mengalami kerugian pada bulan Februari 2016, namun berhasil memperoleh revenue besar pada bulan berikutnya.

Berdasarkan hasil analisis Adstensity, TVRI rata-rata mendapatkan kenaikan revenue sebesar 187.13% tiap bulannya. Jumlah tersebut adalah yang paling besar jika dibandingkan dengan stasiun TV lainnya. Sementara itu, revenue RCTI rata-rata naik 11.03%, SCTV 9.58%, MNC TV 15.07% dan Indosiar 13.38% tiap bulannya.

Dari 13 stasiun TV nasional tersebut, RCTI merupakan stasiun yang paling banyak mendapatkan keuntungan dari belanja iklan. Pada kuartal I 2016, RCTI mengumpulkan total keuntungan hingga Rp3,384 triliun. SCTV berada di peringkat kedua dengan total revenue mencapai Rp3,207 triliun. Sementara itu, MNC TV dan Indosiar mendapat total revenue masing-masing sebesar Rp2,627 triliun dan Rp2,556 triliun.

Jika dibandingkan dengan kuartal I tahun 2015, stasiun TV yang paling banyak mengalami kenaikan pendapatan belanja iklan adalah TVRI (naik 394.94%), yang kemudian disusul oleh Net TV (naik 145.94%), Kompas TV (naik 125%) dan Trans 7 (naik 118.75%). Sementara itu, pendapatan RCTI hanya naik 68.08%, SCTV naik 60.81%, MNC TV naik 65.73% dan Indosiar naik 85.74%.

Dari sektor industri, rekor belanja iklan tertinggi diperoleh oleh industri Beverage yang mencapai Rp4,5 triliun, yang diikuti oleh industri Personal Care dengan total ad spending Rp4,1 triliun. Industri rokok atau Cigarette total menghabiskan belanja iklan hingga Rp2 triliun.(ak)