Telkom Buka Seleksi Indigo Batch II 2015

Ilustrasi (dok)

JAKARTA (IndoTelko) – PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (Telkom) tengah melakukan proses seleksi Indigo Batch II tahun 2015.

Direktur Innovation and Strategic Portfolio Telkom Indra Utoyo menjelaskan program Indigo merupakan upaya pembinaan talent digital (startup) yang diselenggarakan Telkom untuk membangun ekosistem digitalpreneur di Indonesia melalui fasilitas kreatif digital, pendanaan, dan akses pasar untuk mempercepat pengembangan industri kreatif digital Indonesia.

“Seleksi Indigo Batch II 2015 akan mencakup satu kesatuan proses seleksi yang meliputi tahapan Inkubasi, Akselerasi, dan Venture,” kata Indra di Jakarta, Senin (19/10).

Startup yang terpilih akan mendapat dukungan program inkubasi hingga maksimal 18 bulan dengan dukungan pendanaan untuk pengembangan inovasi digital hingga senilai maksimal Rp 2 miliar.  Hasil seleksi Indigo Batch II 2015 akan diumumkan pada pertengahan November 2015.

Program Indigo akan mendukung pendanaan untuk pengembangan inovasi digital mulai dari Rp 120 juta hingga Rp 2 miliar sebagai convertible note (kepemilikian saham) mulai 6% sd 25% per startup,” paparnya.

Berbeda dengan sebelumnya dimana penerimaan dan seleksi Program Indigo Incubator dan Program Accelerator dilakukan terpisah, maka mulai Batch II dan kedepannya seleksi startup dilakukan dalam satu kesatuan untuk seluruh tahapan Indigo, yaitu Inkubasi, Akselerasi, dan Venture.

Khusus untuk Batch II 2015 ini program Indigo hanya menerima karya untuk kategori Innovative Product dan Innovative Business, dan tidak lagi menerima karya inovasi yang masih dalam tahap Ide. Karya inovasi dalam tahap Ide akan diterima kembali di tahun 2016.

Pasar Enterprise
Lebih lanjut Pria  yang akrab disapa IU itu menjelaskan, Telkom membagi dua kategori startup yang didukung yakni menggarap segmen consumer dan enterprise. (Baca juga: Telkom siapkan Rp 1 triliun untuk startup)

“Kalau di segmen enterprise kami siapkan dana lebih besar bisa sampai Rp 1 triliun. Ini untuk startup  yang sudah lewati masa inkubasi dan akselerasi, alias sudah mature dan proven. Ada dua startup yang dapat suntikan dana itu,” katanya.

Sayangnya, Indra enggan menyebutkan nama startup yang beruntung didukung oleh Telkom itu. (Baca juga: Telkom Dukung Startup di UKM). “Kami memang memberikan perhatian kalau untuk startup segmen enterprise karena ruang tumbuhnya besar. Kalau di segmen consumer, biasanya cepat rising, tetapi falling juga kenceng,” tutupnya.(dn)