telkomsel halo

Setengah dari Populasi Dunia belum Tersentuh Internet

10:23:30 | 22 Sep 2015
Setengah dari Populasi Dunia belum Tersentuh Internet
Penyedia jasa internet tengah melakukan promosi di pusat perbelanjaan (dok)
JAKARTA (IndoTelko) – Pertumbuhan penetrasi internet secara global menunjukkan tanda-tanda pelambatan, bahkan setengah dari populasi di dunia dianggap belum tersentuh internet.

Dilansir Reuters (21/9), Komisi Broadband dari PBB menyatakandi negara yang ekonominya mapan, penetrasi internet sudah mendekati titik jenuh yakni 99%, tetapi di 48 negara-negara yang dianggap miskin secara ekonomi, sekitar 90% populasi belum tersebtuh akses internet.

Dalam laporan itu dinyatakan tingkat pertumbuhan akses diperkirakan melambat menjadi 8,1%  tahun ini turun dari 8,6% pada 2014. Hingga 2012, tingkat pertumbuhan pemakai Internet di dunia mencapai dobel selama bertahun-tahun.

Komisi Broadband PBB memperkirakan tonggak 4 miliar pengguna Internet dunia mungkin tidak terlampaui sebelum 2020. “Lebih dari setengah populasi dunia, sekitar 57% atau lebih dari 4 miliar orang masih belum menggunakan Internet secara teratur dan secara aktif,” tulis laporan itu.
Facebook tercatat sebagai salah satu layanan yang pertumbuhannya melampaui pertumbuhan pengguna Internet dunia.

Laporan ini menyarankan agar pemimpin negara memperluas infrastruktur ke konsumen di wilayah pedesaan dan terpencil, karena terjadi penurunan taham dalam pertumbuhan pelanggan seluler global.

Pada akhir tahun ini, riset memperkirakan ada 3,2 miliar orang memiliki beberapa bentuk akses reguler ke Internet, atau tumbuh dari 2,9 miliar orang pada 2014. Angka tersebut sama dengan 43,4% populasi dunia, masih jauh dari target PBB sebesar 60% pada tahun 2020.

Dari total 7.100 bahasa di dunia, hanya sekitar 5% yang banyak dipakai di Internet global. Masih banyak pengguna Internet yang tak mengerti aksara latin, sehingga untuk membaca nama domain merupakan tantangan tersendiri.

Sementara itu,  dikutip dari DailyMail, (21/9), hasil jajak pendapat kepada 1.056 orang tua yang memiliki anak-anak berusia di bawah 18 dan menemukan anak Inggris rata-rata menghabiskan 2 jam 56 menit di depan layar setiap hari.

Lebih dari setengah dari para orang tua atau sekitar 54% mengkhawatirkan anak-anak mereka mengakses konten seksual. Sementara 52% mencemaskan anak-anak mereka melihat kekerasan atau bertemu orang asing secara online. Sebanyak 49% orang tua lainnya meresahkan adanya intimidasi secara online.

Survei yang dilakukan The ComRes menyebutkan dua dari tiga orang tua mengatakan mereka menggunakan tablet, smartphone, atau komputer ketika menghabiskan waktu dengan anak-anak mereka dan 59% menggunakan device sebagai hukuman atau hadiah.

Sebanyak 54% orang tua mengatakan anak-anak mereka menggunakan peragkat berlayar untuk main game dan 38% lainnya untuk menonton Youtube. Sementara itu, seperempat orang tua menyatakan media sosial merupakan hal yang paling sering digunakan oleh anak-anak mereka melalui smartphone dan sebagainya.(id)

Artikel Terkait
Rekomendasi
Berita Pilihan
IndoTelko Idul Fitri 2024
More Stories
Data Center Service Provider of the year