Transisi Menuju LTE Sangat Cepat

Ilustrasi (dok)

JAKARTA (IndoTelko) - Masa transisi pengguna seluler menuju teknologi Long Term Evolution (LTE) secara global terjadi sangat cepat dibandingkan era 2G dan 3G.

"LTE untuk menembus 100 juta pengguna secara global hanya butuh waktu 2,5 tahun. Bandingkan dengan 3G yang membutuhkan waktu 5 tahun atau 2G dengan 7 tahun," ungkap Senior Vice President GM, LTE Business Unit Head of Wireless Strategy Alcatel-Lucent Glenn Booth di Jakarta, belum lama ini.

Diungkapkannya, dari sisi ekosistem perangkat untuk konsumen yang mendukung LTE tumbuh lumayan cepat dimana pada 2011 hanya ada 63 tipe, pada 2014 sudah menembus 1371 tipe dimana ada 274 operator mengoperasikan teknologi ini. Pengguna LTE pada 2011 diperkirakan 10 juta dan pada 2016 bisa menembus 700 juta pengguna.

"Salah satu dampak kehadiran LTE adalah konsumsi data naik per bulan. Jika biasanya satu orang mengkonsumsi 0,5 Gb per bulan dengan 3G, di LTE bisa menembus 1,5 Gb," paparnya.

Secara terpisah, Direktur Service Management XL Axiata Ongki Kurniawan mengungkapkan, untuk mengedukasi pelanggan agar mendapat manfaat dari layanan LTE harus dilakukan dengan pendekatan berbeda.

"Kita harus manfaatkan teknologi ini untuk sesuatu bermanfaat, seperti video conference dan lainnya. Kami percaya, teknologi berbeda memacu aplikasi baru. Untuk LTE sepertinya video salah satu killer apps dan pengembang aplikasi sudah tak sabar dengan kehadiran LTE di Indonesia," katanya.(wn)