Apple Pay Bisa Dongkrak Penjualan iPhone 6

Ilustrasi (Dok)

JAKARTA (IndoTelko) – Aksi Apple yang membekali iPhone 6 dengan fitur pembayaran elektronis Apple Pay diyakini bisa menjadi salah satu katalis penjualan produk terbaru tersebut di pasar.

Dilansir Reuters (12/9), banyak analis berharap kepada fitur Apple pay yang diyakini memberikan kemudahan bagi pengguna dalam melakukan transaksi elektronis. Apalagi ada dukungan American Express Co, Visa Inc dan Mastercard Inc dibelakang fitur ini.

"Untuk pembayaran elektronis Apple Pay, ini merupakan kemajuan dari Apple. Beberapa isu strategis terkait fitur ini bisa dipatahkan oleh Apple,” ungkap  Analis William Blair dalam kajiannya.

Seperti diketahui, pangsa pasar iPhone dalam tekanan dimana turun dari 13% menjadi 11,7% dikuartal kedua lalu. Padahal, iPhone selama ini berkontribusi terhadap setengah pendapatan Apple.

"Apple Pay tak hanya akan membantu penjualan tetapi juga di sisi bottom line nanti,” ungkap Analis dari BMO Capital Markets itu.

Sementara itu, dilansir Financial Times, Apple sepertinya akan menikmati cuan sekitar 0,15% dari setiap transaksi yang dilakukan melalui Apple Pay. Dalam laporan tersbeut dinyatakan Apple bisa mendapatkan 15 sen dollar AS setiap pembelian US$ 100.

Sebelumnya, Apple telah memperkenalkan iPhone 6 serta iPhone 6 Plus.  Amerika Serikat, Australia, Hong Kong, Jepang dan Singapura adalah beberapa negara pertama yang disambangi produk ini.   

Apple mulai membuka keran pre-order  pada 12 September 2014. Untuk iPhone 6 versi 16 GB dijual dengan harga US$ 199 (sekitar Rp 2,2 juta), versi 64 GB dan 128GB dibanderol US$ 299 dan US$ 399.

Sedangkan iPhone 6 Plus yang berukuran lebih besar Apple mematoknya mulai US$ 299 di versi 16 GB, US$ 399 di 64 GB dan US$ 499 versi 128 GB.Di Indonesia kabarnya Telkomsel tengah terlibat negosiasi dengan Apple untuk mendatangkan produk ini.(ak)