telkomsel halo

Smartphone Android Banyak Terinfeksi Malware

12:00:53 | 07 Sep 2014
Smartphone Android Banyak Terinfeksi Malware
Ilustrasi (Dok)
JAKARTA (IndoTelko) – Kindsight Security Labs  mengungkapkan jumlah serangan malware terhadap perangkat bergerak melejit sepanjang semester pertama 2014.

Dalam rilisnya, Kindsight Security Labs memperkirakan ada sekitar 15 juta perangkat bergerak terkena serangan malware sepanjang semester I 2014 naik dari posisi 11.3 juta perangkat diakhir 2013. Smartphone berbasis Android memimpin dalam jumlah yang terinfeksi.

Platform Android terkena serangan 60% dari total perangkat, 40% personal computer yang mengandalkan jaringan seluler juga terkena serangan. Sementara platform seperti BlackBerry, iOS, atau Windows Phone minim sekali terkena serangan malware.  

Serangan tersebut umumnya bertujuan mencuri informasi pribadi pengguna atau terjadinya bill shock karena penggunaan data tiba-taba melonjak.

Dalam kalkulasi lembaga ini infeksi malware di segmen malware naik 17% sepanjang semester I 2014, sementara untuk pengguna akses fixed broadband naik 18% dibandingkan posisi akhir Desember 2013.
 
“Smartphone berbasis Android target paling mudah bagi malware. Tetapi laptop dengan sistem Windows tetap menjadi target paling favorit bagi penjahat di dunia maya,” ungkap Security architect and Director of Alcatel-Lucent’s Kindsight Security Labs Kevin McNamee.

Menurutnya, kualitas malware yang menyerang Android belum sehebat PC berbasis Windows. Banyak perangkat terinfeksi karena pengguna tak sadar menginstall.

Dalam riset ini juga terlihat bagi pengguna jaringan fixed broadband serangan banyak dalam level  adware hingga mencuri data pribadi pengguna.

“Cara terbaik mengatasi serangan ini adalah jaringan memiliki pendeteksi. Soalnya, pengguna banyak tak mengantisipasi serangan malware dengan benar. Jika di pasang anti malware di jaringan, ini akan memberikan kenyamanan bagi pengguna,” katanya.(ak)

Artikel Terkait
Rekomendasi
Berita Pilihan
IndoTelko Idul Fitri 2024
More Stories
Data Center Service Provider of the year