Tower Bersama Lirik Bisnis Serat Optik

Ilustrasi (Dok)

JAKARTA (IndoTelko) – PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG) mengaku mulai serius menggarap bisnis penyewaan serat optik mengikuti tren teknologi di masa depan.

“Tentu saja kami tertarik untuk lebih serius bermain serat optik, soalnya tren ke depan itu BTS Hotel. Sejauh ini kita sudah bermain di serat optik melalui salah satu anak usah. Kontribusinya masih kecil sekali ke total omzet, nanti di kinerja kuartal pertama mulai terlihat,” ungkap Presiden Direktur Tower Bersama Herman Setiabudi, kemarin.

Diungkapkannya, untuk bermain di penyewaan serat optik perseroan sudah memiliki izin jaringan tertutup (Jartup) dari pemerintah. Sejauh ini penyewaan banyak di lakukan di kawasan Jabodetabek.

“Kita mau juga memperbesar bisnis ini secara anorganik jika ada yang melepas perusahaan, kita siap akuisisi asal coccok,” katanya.

Direktur Tower Bersama Helmy Yusman Santoso menambahkan, selama ini perseroan dalam menjual kapasitas serat optik bersama dengan penyediaan menara.

“Setiap menara itu ada yang dihubungkan transmisi dengan serat optik, kita tawarkan sekalian. Di Jakarta itu menara Tower Bersama hanya 5%, tentu kontribusi bisnis optik ini masih rendah,”pungkasnya.

Tower Bersama merupakan perusahaan menara telekomunikasi independen yang mengelola sebanyak 10.134 unit menara telekomunikasi tersebar di berbagai daerah hingga akhir 2013. Tahun ini perseroan ingin menambah sekitar 1.500-2.000 menara baru.(ak)