telkomsel halo

807 Merek Daftarkan Nama Domain .ID

10:01:56 | 18 Apr 2014
807 Merek Daftarkan Nama Domain .ID
Ilustrasi (Dok)
JAKARTA (IndoTelko)  – Pengelola Nama Domain Internet Indonesia (PANDI) tepat pukul 16.00 WIB, Kamis (17/4) menutup periode prioritas pendaftaran nama domain anything.id untuk pemegang nama merek. 

Periode yang populer dengan sebutan Periode Sunrise ini telah berlangsung selama 12 minggu sejak dimulai 20 Januari lalu.

Selama hampir tiga bulan, lebih dari seribu nama domain didaftarkan. Namun hanya 807 nama domain yang memenuhi syarat dan dapat disetujui oleh PANDI.  

Ketua Umum PANDI, Andi Budimansyah menjelaskan, periode Sunrise memang hanya untuk pemilik sertifikat merek atau yang sudah mendaftarkan mereknya ke Ditjen HKI Kumham. 

“Jadi cukup banyak yang tidak dapat disetujui nama domainnya karena tidak memiliki sertifikat merek atau bukti pendaftaran nama merek dari Ditjen HKI,” jelas Andi dalam rilisnya ke Redaksi, kemarin.

Dijelaskannya, periode prioritas bagi pemegang merek dilakukan untuk menghindari perselisihan nama domain di kemudian hari. “Dengan tiga bulan periode prioritas untuk pemegang merek ini, kami berharap potensi perselisihan di masa depan dapat ditekan,” ujar Andi.

Diungkapkannya, sebanyak delapan nama domain didaftarkan lebih dari dua pihak dan pemenangnya diputuskan melalui lelang.  Delapan nama domain itu adalah: andro.id, bcainsurance.id, bola.id, hotel.id, indoglobal.id, jobs.id, tiket.id, dan toto.id. 

Domain toto.id merupakan domain yang mendapatkan penawaran tertinggi sebesar Rp 57 juta.
 
Ditambahkannya, sukup banyak nama populer yang muncul pada deretan nama-nama domain anything.id.  Sebutlah astra, djarum, gudanggaram, detik, tempo, kaskus, bca, telkom, matahari, polytron, ultrajaya, dan nama-nama lain yang tak asing lagi. 

Dari merek internasional terdapat nama-nama seperti: bmw, epson, gap, ricoh, specs, campina, dan canon. Dari dunia internet muncul nama-nama popoler seperti google, twitter, bitcoin, atau kindle.

Dari dunia politik Indonesia, tampaknya hanya bakal calon presiden dari PDI Perjuangan, Joko Widodo, yang mendaftarkan nama domain jokowi.id. Domain ini didaftarkan oleh Seknas Jokowi, salah satu kelompok relawan pendukung calon presiden tersebut.

Selain nama-nama populer, muncul juga nama-nama yang cukup unik seperti jomblo.id, bobotoh.id, andro.id, bangsawan.id, atau user.id.

Ketua PANDI Bidang Sosialisasi dan Komunikasi, Sigit Widodo, mengungkapkan, cukup banyak pemegang merek yang belum mendaftarkan nama domain anything.id. “Banyak pemegang merek yang sebelumnya sudah memiliki domain co.id. Mereka kebanyakan memilih mendaftarkan domain ‘anything.id’-nya pada Periode Grandfather,” ungkap Sigit.

Dijelaskannya, setelah Periode Sunrise, mulai 21 April akan dilaksanakan Periode Grandfather hingga 13 Juni 2014. Periode Grandfather merupakan periode prioritas untuk pemegang Domain Tingkat Dua (DTD).id sebelumnya.  Pemilik domain abc.co.id, misalnya, dapat mendaftarkan nama domain abc.id. 

Periode Grandfather dapat diikuti oleh pemilik domain co.id, net.id, biz.id, web.id, or.id, my.id, sch.id, ac.id, go.id, mil.id, dan desa.id.  Pada periode ini, pendaftar nama domain akan dikenai  Biaya Administrasi sebesar Rp 250.000 dan Biaya Akuisisi Minimal sebesar Rp 2.500.000. 

“Biaya ini hanya setengah dari biaya yang diterapkan pada Periode Sunrise,” pungkas Sigit.(ct)

Artikel Terkait
Rekomendasi
Berita Pilihan
IndoTelko Idul Fitri 2024
More Stories
Data Center Service Provider of the year