T-Mobile Tebus Frekuensi Verizon US$ 3,3 miliar

Ilustrasi (Dok)

JAKARTA (IndoTelko) – Operator T-Mobile dari Amerika Serikat harus merogoh kocek sekitar US$ 3,3 miliar atau setara Rp 40,24 triliun demi menebus frekuensi milik Verizon Wireless.

Dikutip dari Cellular-News (7/1),  T-Mobile  akan mebayar secara tunai US$ 2,365 miliar untuk beberapa blok frekuensi 700 MHz ke Verizon Wireless.  Selain itu, beberapa frekuensi milik T-Mobile akan ditransfer ke Verizon Wireless yang ditaksir senilai  US$ 950 juta.

Dampak dari transaksi ini  T-Mobile akan menguasai spectrum bergengsi di 9 dari 10 atau 21 dari 30  pasar bergengsi di Amerika Serikat. "Transaksi ini menjadikan kami kompetitif di sisi frekuensi dengan rentang yang rendah,” ungkap President dan CEO T-Mobile John Legere.

Seperti diketahui, frekuensi rendah banyak digunakan untuk menembus gedung-gedung tinggi atau untuk menjangkau area rural. Secara kapasitas memang tipis, tetapi untuk coverage lebih unggul. Dengan penguasaan frekuensi low-band yang ideal, T-Mobile diperkirakan bisa melayani 158 juta pelanggan.

Kabarnya optimalisasi frekuensi baru ini akan dilakukan T-Mobile pada akhir tahun ini. Transaksi ini sendiri tengah menunggu putusan dari regulator setempat.

Di Indonesia, aksi konsolidasi untuk mendapatkan frekuensi yang bisa dijadikan capacity band tengah dilakukan oleh XL Axiata dan Axis. Konsolidasi ini melibatkan 15 MHz frekuensi 1.800 MHz dan 5 MHz frekuensi 2,1 GHz senilai Rp 8,8 triliun.(ss)