telkomsel halo

Indosat Siap Lahap Frekuensi Warisan XL-Axis

09:54:49 | 19 Sep 2013
Indosat Siap Lahap Frekuensi Warisan XL-Axis
Ilustrasi (DOK)

JAKARTA (IndoTelko) – Posisi keuangan boleh saja rapornya merah hingga semester pertama tahun ini. Tetapi nafsu mengakuisisi frekuensi lumayan lapar dimiliki Indosat.

Jika tahun ini Indosat memilih tak ikut lelang tambahan ketiga blok 3G di 2,1 GHz karena ingin konsentrasi pada modernisasi jaringan. Sinyal yang dilempar belakangan ini lumayan mengejutkan.

Dimulai dari pernyataan keinginan mengambil satu blok frekuensi 3G di 2,1 GHz seandainya konsolidasi XL-Axis mengembalikan sumber daya alam terbatas itu.

Terbaru, President Director & CEO Indosat Alexander Rusli menegaskan, jika pemerintah akhirnya memutuskan mengambil juga frekuensi 1.800 MHz yang dimiliki XL-Axis sebagian, maka Indosat siap menampung.

"Kami siap kalau entitas baru itu terjadi dan melepas sebagian frekuensinya ke pemerintah. entah itu di 2,1 GHz atau 1.800 MHz, kita siap,” katanya, kemarin.

Dijelaskannya, perseroan kala tender tambahan blok ketiga 3G memang tak ikut serta karena melihat  posisi frekuensi yang dimiliki  untuk jangka pendek masih kompetitif. Tetapi untuk jangka panjang tentu membutuhkan kapasitas yang besar.

Saat ini posisi frekuensi yang dimiliki Indosat adalah 10 MHz di 2,1 GHz, 15 MHz di 900 MHz, dan 20 MHz di 1.800 MHz.

“Kalau pemerintah memutuskan XL-Axis melepas 1.800 MHz, kami bisa jalankan Long Term Evolution (LTE). Cukup itu jika ada tambahan frekuensi untuk LTE,” katanya.

Sebelumnya, Dirjen Sumber Daya dan Perangkat dan Pos Informatika Kementerian Komunikasi M Budi Setiawan mengungkapkan, Indosat salah satu operator yang menyatakan minat mengambil frekuensi 3G milik XL-Axis jika merger terjadi.

XL dalam dokumen ke pemerintah menyatakan hanya mau melepas satu blok 2,1 GHz ke pemerintah jika merger terjadi. Untuk di 2,1 GHz, XL memiliki tiga blok, semenstara Axis dua blok. Sedangkan di 1.800 MHz tak dikembalikan baik itu 7,5 MHz milik XL atau 15 MHz milik Axis.

Pemerintah sendiri terus mengaji berapa kanal frekuensi yang dikembalikan dan segera dilelang tanpa menunggu tahun depan untuk menghindari kekosongan pemasukan pungutan biaya hak penyelenggaraan (BHP) frekuensi.

Hal yang menggembirakan bagi Indosat jika memang akan mengambilalih frekuensi milik XL-Axis adalah pemerintah akan melakukan tata ulang usai frekuensi tersebut dilelang. Jika ini terjadi, peluang memiliki frekuensi berdampingan lebih besar bagi Indosat.(ak)
 

Artikel Terkait
Rekomendasi
Berita Pilihan
IndoTelko Idul Fitri 2024
More Stories
Data Center Service Provider of the year