telkomsel halo

Telkomsel akan Restrukturisasi AppZone

08:10:04 | 28 Aug 2013
Telkomsel akan Restrukturisasi AppZone
Ilustrasi (DOK)
JAKARTA (IndoTelko) – Telkomsel berencana akan merestrukturisasi toko aplikasi miliknya, Telkomsel AppZone, guna lebih memanjakan pengguna ponsel, khususnya dari segmen feature phone.

“Kita kuartal keempat tahun ini akan merombak AppZone. Namanya belum tahu apa, tetapi nanti akanlebih memanjakan pengguna feature phone,” ungkap  VP Digital Lifestyle Telkomsel Marina Kacaribu, kemarin.

Dijelaskannya, dipilihnya AppZone untuk pengguna  feature phone karena ingin  memberikan kemudahan kepada pengguna  dalam mendapatkan aplikasi.Pasalnya,  pengguna smartphone sudah terbiasa dengan toko aplikasi yang ada di platform bawaan  seperti Play Store (Android) dan App Store (iOS).

"Pengguna smartphone  sudah terbiasa dengan app store (toko aplikasi) bawaan. Karena itu kita lebih menyasar aplikasi untuk feature phone,” katanya.

Rencananya, untuk mempermudah penggunaan toko aplikasi terbaru itu,  Telkomsel akan bekerjasama dengan hampir semua vendor feature phone yang memasarkan perangkatnya di Indonesia.  

Sekadar diketahui, Telkomsel AppZone muncul pertama kali pada medio 2010 dengan menghadirkan sekitar 2 ribu aplikasi.

Bangun Ekosistem
Pada kesempatan sama, Direktur Planning & Transformation Telkomsel Edward Ying mengungkapkan perseroan tengah mengembangkan ekosistem  kreatif digital di Indonesia (Digital Creative Indonesia) dengan menggandeng sekitar 40 pengembang aplikasi melalui Telkomsel Application Developer (Teman Dev).

"DCI diharapkan mampu menciptakan hubungan harmonis antara Telkomsel, pengembang aplikasi dan produsen telepon seluler di Indonesia, sehingga industri digital kreatif di Indonesia akan lebih dinamis dan menghasilkan lebih banyak lagi inovasi," ujarnya.

Telkomsel  juga memberikan kesempatan kepada para developer lokal untuk menjadi anggota Bandung Digital Valley dan Jogja Digital Valley milik Telkom.

Adapun aplikasi yang dikembangkan terdiri atas 8 kategori yaitu e-commerce, games, edutainment, entertainment, information, lifestyle, social media serta utilities.

Beragam aplikasi tersebut dapat diunduh di beberapa platform sistem operasi ponsel seperti Android, Blackberry, Symbian dan juga Web Portal.

Skema kerjasama yang ditawarkan Telkomsel dengan para pengembang aplikasi adalah revenue sharing  40:60, dimana porsi Telkomsel hanya sekitar 40. “Kita mau bangun ekosistem, karena itu rela kebagian sedikit,” seloroh Pria yang akrab disapa EY itu.(id)

Artikel Terkait
Rekomendasi
Berita Pilihan
IndoTelko Idul Fitri 2024
More Stories
Data Center Service Provider of the year