telkomsel halo

Smartphone Murah akan Banjiri Pasar

1:33:25 | 12 Aug 2013
Smartphone Murah akan Banjiri Pasar
Ilustrasi (DOK)
JAKARTA (IndoTelko) – Smartphone dengan harga ramah kantong alias murah dari merek terkenal diyakini akan membanjiri pasar tak lama lagi.

Dikutip dari AllThingsD (12/8), salah satu dedengkot smartphone global, Apple, dikabarkan akan melepas seri terbaru iPhone September mendatang.

Dalam situs tersebut dinyatakan  Apple akan memperkenalkan produk terbaru ini pada 10 September mendatang.

Pada Juni lalu, Reuters melaporkan bahwa Apple tengah merencanakan untuk meluncurkan beberapa model iPhone dengan ukuran layar lebih besar dan berharga terjangkau yang dibalut warna warni ceria.

Diyakini aksi Apple melepas produk baru dengan harga murah ini karena kondisi pangsa pasarnya di China mulai mengkhawatirkan.

Biro riset Canalys menyatakan  pangsa pasar iPhone di China saat ini tinggal 4,8%, turun sekitar 3% dari sebelumnya. Apple pun terlempar dari posisi lima besar dan harus puas di tempat ketujuh dalam rangking vendor smartphone terbesar di China.

Posisi enam besar berturut-turut diisi oleh Samsung, Lenovo, Yulong, ZTE, Huawei dan Xiaomi. Selain Samsung, para vendor tersebut berbasis di China.

Jika produk terbaru dari Apple masih berupa kabar, LG justru bersiap melepas LG Optimus L1 II.
 
Optimus L1 II akan melengkapi jajaran Optimus generasi kedua bersama Optimus L3 II dan Optimus L5 II. Optimus L1 II mengusung layar kecil seluas 3 inch beresolusi 240 x 320 piksel.

Produk ini  dibanderol sekitar Rp 900 ribu dan telah dibekali sistem operasi Android 4.1 Jelly Bean. LG Optimus L1 II akan hadir dalam warna hitam dan putih. Smartphone ini akan berhadapan langsung dengan Galaxy Pocket dan Galaxy Young buatan  Samsung.

Secara terpisah, Komisaris Utama TiPhone Indonesia Hengky Setiawan mengatakan, smartphone murah memang akan banyak masuk ke pasar Indonesia tak lama lagi baik itu dari merek terkenal atau lokal.

“Soalnya operator di Indonesia tengah gencar bangun jaringan 3G dan mendorong pelanggan berganti ke handset 3G dengan bundling bersama pemilik merek. TiPhone sendiri sekarang ada produk banderol Rp 500 ribu berbasis Android,” katanya.

Direktur Utama Tiphone Mobile Indonesia Tan Lie Pin mengungkapkan, saat ini kondisi margin penjualan smartphone di Indonesia mulai tipis di tataran distributor di tengah kian tingginya kuantitas penjualan dari perangkat tersebut.

“Secara kuantitas memang naik penjualan smartphone di Indonesia, tetapi jika bicara margin sekarang menipis, hanya di kisaran 10%,” ungkapnya.(ss) 

Artikel Terkait
Rekomendasi
Berita Pilihan
IndoTelko Idul Fitri 2024
More Stories
Data Center Service Provider of the year