telkomsel halo

BlackBerry akan (Kembali) Lolos dari Sanksi?

13:52:54 | 16 Jul 2013
BlackBerry akan (Kembali) Lolos dari Sanksi?
Ilustrasi (DOK)
JAKARTA (IndoTelko) – Nasib baik sepertinya masih memayungi BlackBerry di Indonesia.
Pasalnya, walau layanan BlackBerry Internet Services (BIS)  sudah tumbang hingga lima kali, tetapi sanksi denda tak juga kunjung didapat.  

Sinyal BlackBerry kembali lolos dari sanksi terlihat dari pernyataan Menkominfo Tifatul Sembiring usai acara buka bersama pada Senin (15/7) kemarin.

“Soal BlackBerry itu dalam kejadian terakhir mereka bilang sedang update server. Kita akan panggil mereka untuk dapat informasi lengkap sebentar lagi,” kata Tifatul.

Kala ditanya tentang wacana BlackBerry dikenakan sanksi denda  Rp 15 miliar per hari jika kembali mengalami gangguan,  Tifatul mengatakan akan mempelajari dulu.

"Belum ada soal itu. Kami pelajari dulu," jelasnya.
 
Sebelumnya, Anggota Komite Badan Regulasi Telekomunikasi Indonesia (BRTI) Nonot Harsono mengaku  tengah mengaji formulasi terbaik untuk sanksi denda bagi BlackBerry jika jaringannya tumbang.

“Kita hitung ada gangguan jika selama empat jam layanan tak berjalan normal. Kita usulkan Rp 1.000 per pelanggan. Jika ada 15 juta pelanggan, sekitar Rp 15 miliar per hari dibayar dendanya,” jelas Nonot Harsono.

Sebenarnya, angka ini tak ada apa-apanya. Pasalnya, jika  15 juta pengguna aktif hanya memanfaatkan paket BlackBerry Internet Service (BIS) harian Rp 5 ribu, gross omzet antara BlackBerry dan operator bisa mencapai Rp 90 miliar.(ss)

Artikel Terkait
Rekomendasi
Berita Pilihan
IndoTelko Idul Fitri 2024
More Stories
Data Center Service Provider of the year