telkomsel halo

April, Skema Konsolidasi INTI-LEN Ditentukan

10:56:42 | 20 Mar 2013
April, Skema Konsolidasi INTI-LEN Ditentukan
Ilustrasi (DOK)
JAKARTA (IndoTelko) – Kementrian Badan Usaha Milik Negara (KBUMN) memberikan tenggat waktu bagi dua BUMN industri teknologi informasi, Inti dan LEN Industri, menentukan skema konsolidasi yang dipilihnya dalam rangka restrukturisasi.

“Kita memberikan batas waktu satu bulan bagi keduanya untuk menentukan skema yang akan dipilih untuk konsolidasi. April 2013, diharapkan sudah ada jawaban,” ungkap  Deputi Menteri BUMN Bidang Industri Strategis dan Manufaktur, Dwijanti Tjahjaningsih.

Diharapkannya,  adanya konsolidasi dapat meningkatkan performa perusahaan dan mampu mendapatkan porsi pada proyek di tingkat internasional.

Sekadar diketahui, cerita tentang privatisasi  dari  PT Industri Telekomunikasi  (Inti) layaknya sinetron yang tak berkesudahan di industri telekomunikasi Indonesia.

Sebenarnya, sejak tahun lalu sudah ada wacana dari KBUMN untuk melepas 49% saham milik Inti.Kala itu Telkom dan LEN menjadi kandidat kuat yang akan memborong saham senilai sekitar  Rp 332,5 miliar itu.

Namun, seiring terjadinya pergantian di jajaran Telkom pada medio 2012, aksi mendekati Inti pun batal dan akhirnya Inti kembali fokus mengembangkan usahanya.

Sempat senyap kabarnya, pada Selasa (27/2) Menteri Negara BUMN Dahlan Iskan menyatakan berencana  mengkonsolidasikan Inti dengan PT Lembaga Elektronika Nasional  (LEN)untuk meningkatkan kinerja keuangan perusahaan."Konsolidasi keduanya diharapkan dapat memiliki daya saing tinggi, mampu mengikuti tender dan mengerjakan proyek dalam skala besar," kata Dahlan.

Program restrukturisasi perusahaan dengan opsi konsolidasi itu akan membentuk sebuah perusahaan baru. Keduanya akan dilebur dan tidak ada yang dominan kepemilikannya. Saat ini nilai asset Inti lebih besar ketimbang LEN.

Direktur Utama Inti, Tikno Sutisna, pernah menuturkan pihaknya akan mengikuti kebijakan yang dicanangkan oleh Kementerian BUMN untuk melakukan konsolidasi dengan Len."Tentunya kami akan mengikuti kebijakan yang dicanangkan oleh Kementerian BUMN,"kata Tikno.(ak)

Artikel Terkait
Rekomendasi
Berita Pilihan
IndoTelko Idul Fitri 2024
More Stories
Data Center Service Provider of the year