Ilustrasi (DOK)
JAKARTA (IndoTelko) – Perusahaan patungan yang dibesut oleh Ericsson dan ST Microelectronics, ST-Ericsson, berencana mengurangi sekitar 1.600 pekerjaan setelah melakukan pemisahan operasi.
Dikutip dari NDTV Gadget belum lama ini diperkirakan aksi korporasi ini aka berdampak kepada sekitar 500-700 karyawan di Eropa, termasuk 400 hingga 600 posisi di Swedia dan 50 sampai 80 posisi di Jerman.
Ericsson dikabarkan akan menganggarkan dana sekitar US$77.8 juta untuk anggaran restrukturisasi ini yang akan dicatatkan pada kinerja kuartal keempat 2013.
ST Microelectronics diperkirakan akan mengeluarkan dana sekitra US$ 350-US$ 450 juta karena pemisahan operasi ini.
ST-Ericsson pada tahun lalu memiliki karyawan sekitar 5 ribu orang yang tersebar di Swedia, Jerman, India, dan China.
Perusahaan yang membuat mobile platform dan semiconductor ini tak pernah mencicipi keuntungan sejak didirikan 2009 lalu. Pada kuartal keempat 2012 mengalami kerugian US$ 133 juta.(ss)