telkomsel halo

Telkomsel Siap Ikut Tata Ulang Blok 3G

18:40:52 | 07 Mar 2013
Telkomsel Siap Ikut Tata Ulang Blok 3G
Ilustrasi (DOK)
JAKARTA   (IndoTelko) – Telkomsel menyatakan siap untuk ikut proses tata ulang blok frekuensi 3G agar bisa mendapatkan posisi berdampingan dan mengutilisasi sumber daya alam terbatas itu.

“Tentu kami siap untuk ikut tata ulang. Bahkan sebelum lelang digelar memang sudah ada kesepakatan semua akan ditata ulang dan kita tanda tangani itu,” tegas Direktur Utama Telkomsel Alex J Sinaga di Jakarta, kemarin.

Menurutnya, tata ulang blok frekuensi 3G memang harus dilakukan agar masing-masing pemilik bisa mendapatkan posisi berdampingan sehingga utilisasi bisa menjadi lebih mudah. “Kalau sekarang kan posisinya ada yang tak berdampingan. Kami saja tambahan blok 3G dapatnya di blok 11, sementara dua blok malah ada di nomor 4 dan 5,” katanya.

Untuk diketahui, jaringan 3G di spektrum frekuensi 2,1 GHz memiliki total rentang pita 60 MHz yang terbagi dalam 12 blok.
Setiap blok memiliki rentang pita 5 MHz. Komposisinya usai lelang terbaru adalah  Telkomsel di blok 4, 5, dan 11,  Indosat di blok 7 dan 8, XL di blok 9,10, dan 12,  Axis di blok 2 dan 3, serta Hutchison CP Telecommunications (Tri) di blok 1 dan 6.

Dijelaskannya, langkah pertama yang dilakukan perseroan seiring dengan ditetapkannya sebagai pemenang pertama oleh pemerintah pada 5 Maret 2013 adalah membayar Rp 513,2 miliar untuk kewajiban up front fee dan Rp 51,3 miliar untuk annual fee tahun pertama. “Setelah itu duduk bersama dengan semua pemain difasilitasi Kemenkominfo untuk bicara tata ulang posisi blok,” katanya.

Diharapkannya,  tambahan blok frekuensi 3G di 2,1 GHz bisa meningkatkan kualitas jaringan terutama di daerah perkotaan. Pasalnya, dua blok 3G yang dikuasai Telkomsel saat ini sudah mulai kedodoran  melayani lonjakan trafik data yang pesat.

"Kami punya keyakinan, khususnya di kota-kota besar, spektrum yang ada saat ini tidak mencukupi. Di daerah padat, untuk dapat 3G susah. Apalagi saat di tol dalam kota, pas macet cuma dapat 2G. adanya tambahan blok ini bisa  menambah kapasitas sepertiganya," jelas Pria yang akrab disapa AJS itu.
 
Telkomsel saat ini memiliki lebih dari 50 juta pengguna 3G dari total 125 juta pelanggan selulernya. Jumlah ini diyakini akan terus tumbuh pesat seiring rencana Telkomsel memperkuat broadband city ke 500 kota di Indonesia pada 2014.

Anak usaha Telkom ini juga sudah punya roadmap hingga 2022 dimana jaringan Node B untuk 3G akan terus digeber pembangunannya hingga 150.000 sites demi menjangkau 95% populasi penduduk di Indonesia.

Saat ini Telkomsel memiliki   54.297 BTS. Rencananya pada tahun ini  akan membangun 15 ribu BTS dimana 70%  di antaranya merupakan Node B untuk 3G. Hampir 80 persen belanja modal tahun ini yang di atas Rp 10 triliun dialokasikan untuk meningkatkan layanan data.

Sebelumnya, Kementrian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) mengatakan usai lelang tambahan blok ketiga di frekuensi 3G akan dilakukan tata ulang yang berlaku bagi seluruh pemilik blok.(id)

Artikel Terkait
Rekomendasi
Berita Pilihan
IndoTelko Idul Fitri 2024
More Stories
Data Center Service Provider of the year