10:03 am | Friday 19 April 2024
follow us:
Berrybenka Disuntik Modal Gree Ventures
16:55:41 | 04 Jan 2013
Situs Berrybenka (Dok)
JAKARTA (indotelko) – Situs e-commerce yang menjual produk fesyen, Berrybenka.com, mendapatkan suntikan modal dari Gree Ventura untuk ekspansi pasar.
Dikutip dari TechCrunch, pemodal ventura global itu dikabarkan menyuntikkan modal guna mendukung Berrybenka.com mengembangkan lini produk yang dijual, memperluas skala pemasaran, dan menaikkan logistik barang.
Berrybenka.com juga mengumumkan Jason Lamuda yang sebelumnya co-founder Groupon Disdus, akan bergabung ke perseroan sebagai presiden direktur.
“Saya percaya fesyen menyimpan potensi pasar yang besar di e-commerce Indonesia. Sama dengan yang terjadi di Eropa, China, Jepang, dan India dimana selalu ada situs lokal yang memimpin pasar fesyen,” kata Jason.
Berrybenka.com didirikan pada Agustus 2011. Situs ini menawarkan penjualan produk fesyen dari designer lokal dan internasional. Sebelumnya mendapatkan pemodalan dari East Ventures yang berbasis di Jakarta, Singapura, dan Tokyo.(ep)
Dikutip dari TechCrunch, pemodal ventura global itu dikabarkan menyuntikkan modal guna mendukung Berrybenka.com mengembangkan lini produk yang dijual, memperluas skala pemasaran, dan menaikkan logistik barang.
Berrybenka.com juga mengumumkan Jason Lamuda yang sebelumnya co-founder Groupon Disdus, akan bergabung ke perseroan sebagai presiden direktur.
“Saya percaya fesyen menyimpan potensi pasar yang besar di e-commerce Indonesia. Sama dengan yang terjadi di Eropa, China, Jepang, dan India dimana selalu ada situs lokal yang memimpin pasar fesyen,” kata Jason.
Berrybenka.com didirikan pada Agustus 2011. Situs ini menawarkan penjualan produk fesyen dari designer lokal dan internasional. Sebelumnya mendapatkan pemodalan dari East Ventures yang berbasis di Jakarta, Singapura, dan Tokyo.(ep)
Artikel Terkait
-
Ecommerce - 05:02:00 | 12 Mar 2024Lazada merayakan penjual perempuan inspiratif di hari perempuan internasional -
Ecommerce - 07:58:00 | 04 Mar 2024Kategori F&B pada riset ini masih dikuasai oleh frozen food dengan 3,1 juta jumlah produk terjual -
Ecommerce - 07:54:26 | 27 Feb 2024Perusahaan ini bisa melakukan personalisasi melalui tiga channel - email, push notification, dan in-app messages -
Ecommerce - 07:02:00 | 27 Feb 2024Survey ini dilakukan pada Januari 2024, dengan responden 500 pengguna smartphone di Indonesia -
Ecommerce - 07:49:14 | 26 Feb 2024Moratorium E-commerce WTO menyatakan bahwa negara anggota WTO tidak boleh mengenakan bea masuk pada transmisi elektronik
Rekomendasi
Berita Pilihan
More Stories
