telkomsel halo

Google Genjot Pasar Korporasi

19:47:10 | 02 Jan 2013
Google Genjot Pasar Korporasi
Ilustrasi (Dok)
JAKARTA (indotelko) – Raksasa internet dari Amerika Serikat, Google, memiliki ambisi besar di pasar perangkat lunak untuk korporasi.

Tak tanggung-tanggung, Google ingin membidik 90% pelanggan korporasi yang membutuhkan software sesuai dengan kebutuhannya agar target pertumbuhan dobel digit tercapai di tahun ini.

VP Google Amit Singh seperti dikutip AllThingsD belum lama ini mengungkapkan, sebenarnya pelanggan korporasi tak semuanya membutuhkan software hingga tingkat advance. “Kami ingin 90% pengguna yang tak membutuhkan fitur hingga tingkat advance itu,” katanya.

Diungkapkannya, saat ini telah terjadi pergeseran di pasar korporasi. Pengguna sekarang mengadopsi teknologi yang banyak digunakan untuk ritel dan diterapkan di pasar korporasi.  

Dikatakannya, selama ini perseroan terbiasa bersaing di pasar dengan mengandalkan tarif.  Namun, sekarang strategi mengalami perubahan seiring cloud computing (cloud) diadopsi. Di era cloud, penyedia  solusi tak bisa menerapkan biaya berulang kala pelanggan mengakses software.  

“Saat ini yang menjadi tantangan adalah, apakah mengembangkan software berbasis desktop, atau web services yang terkoneksi dengan perangkat. Keunggulan Google di yang terakhir itu,” katanya.
Menurutnya, kunci dari sukses berbisnis di pasar korporasi adalah membangun ekosistem dengan para pengembang aplikasi.

“Ekosistem Android untuk pasar korporasi semakin baik. Kami bisa memiliki 3 ribu menjadi 6 ribu rekanan hanya dalam satu tahun. Itu sinyal yang baik,” katanya.

Berdasarkan catatan, pada 2012 Google membuat beberapa inovasi untuk menggenjot segmen korporasi.  
Google menawarkan Compute Engine yang bersaing langsung dengan  Microsoft Azure. Perseroan juga mengenalkan  Drive yang memungkinkan pengguna  Google App  untuk memasukkan dokumen ke cloud. Google belum lama ini juga mengenakan biaya bagi perusahaan yang menggunakan  Google Apps.

Pada 2012, Google dikalahkan Microsoft kala ikut tender untuk perusahaan otomotif Toyota. Salah satu dedengkot otomotif  itu lebih memilih solusi Microsoft Office 365.(ss)
 


 
 
 



 
   
 
 

Artikel Terkait
Rekomendasi
Berita Pilihan
IndoTelko Idul Fitri 2024
More Stories
Data Center Service Provider of the year