telkomsel halo

2017, Omzet Mobile Broadband Capai US$ 65 Miliar

21:58:12 | 26 Dec 2012
2017, Omzet Mobile Broadband Capai US$ 65 Miliar
Ilustrasi (Dok)
JAKARTA (indotelko) - ­ NIlai bisnis dari mobile broadband pada 2017 akan mencapai US$ 65 miliar  atau setara Rp 631.067 triliun  dengan trafik yang dihantarkaan mencapai  20 juta Terabytes.
 
Director Mobile Broadband Opportunities Susan Welsh de Grimaldo seperti dikutip Cellular-News belum lama ini mengatakan, dua  hal yang menjadi pendorong pertumbuhan mobile broadband adalah pengembangan teknologi Long Term Evolution (LTE) dan pasar yang terus tumbuh di negara sedang berkembang seperti  China dan India yang tengah mengembangkan jaringan 3G.

“LTE akan menjadi pilihan untuk koneksi modem, tertanam di PC, atau  mobile hotspots,” katanya.
 
Director Wireless Operator Strategies Phil Kendall mengungkapkan, dampak dari kian mengguritanya  tablets, smartphones dan WiFi  tethering sangat terasa di negara sedang berkembang.
 
“Koneksi mobile broadband dengan modem flat atau menurun di Inggris, Spanyol, dan Portugal karena masalah tarif. Dalam  lima tahun mendatang kita akan lihat pertumbuhan koneksi melalui Personal Computer dengan modem akan tumbuh seiring meluasnya jaringan 3G/4G dan penggunaan multi SIM.  Jika dilihat dari 2011 ke 2012 pertumbuhannya mencapai  27%, sedangkan CAGR dari  2012 ke 2017 sekitar 20%," ungkapnya.(ct)

Artikel Terkait
Rekomendasi
Berita Pilihan
IndoTelko Idul Fitri 2024
More Stories
Data Center Service Provider of the year