Ilustrasi (Dok)
JAKARTA (indotelko) – PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (Telkom) tak berminat untuk mengakuisisi saham PT Industri Telekomunikasi Indonesia (Inti) yang akan dilepas melaui strategic sale pada tahun ini.
“Kita sudah kirim surat ke Kementrian BUMN. Kita tidak berminat ikut mengakuisisi Inti. Alasannya dari sisi bisnis inti tidak cocok karena Telkom bermain di jasa, sementara Inti di manufaktur,” kata Direktur IT Solution & Strategic Portfolio Telkom Indra Utoyo usai menghadiri Rapat Dengar Pendapat dengan Komisi XI DPR RI di Jakarta, Senin (10/8).
Dijelaskannya, walau Telkom memiliki anak usaha PT Pins, yang juga bermain di distribusi dan desain perangkat, tetap saja masih jauh dari bisnis PT Inti.
Sebelumnya, beredar kabar Telkom dan PT LEN menjadi kandidat kuat yang akan memborong 49 persen saham PT Inti melalui strategic sales.
Diperkirakan dari penjualan saham dapat terkumpul dana sekitar 332,5 miliar rupiah yang bisa meningkatkan nilai dari PT Inti sekaligus mempercepat pertumbuhan bisnis.Aksi pelepasan saham PT Inti sudah masuk dalam program tahunan privatisasi 2012.
Berkaitan dengan rencana perseroan untuk melakukan akuisisi perusahaan penyedia kabel laut global, Indra menyatakan, tetap mencari peluang untuk bersinergi guna mengembangkan bisnis Telkom. “Kemarin kita tidak jadi mengakuisisi Pacnet karena setelah due diligence ternyata tidak sesuai harapan,” katanya.(id)