JAKARTA (IndoTelko) - Penyedia layanan data center terkemuka di Indonesia dan bagian dari platform infrastruktur digital Asia Digital Edge, EDGE DC mengumumkan bahwa fasilitas unggulannya, EDGE2, telah resmi meraih Sertifikasi LEED Gold dari U.S. Green Building Council (USGBC). Sertifikasi ini menandai pencapaian penting dalam komitmen EDGE DC terhadap praktik bisnis berkelanjutan dan tanggung jawab lingkungan.
Berlokasi strategis di pusat Jakarta, EDGE2 adalah data center carrier-neutral berkapasitas 23 MW yang dirancang untuk mendukung pertumbuhan pesat ekonomi digital Indonesia. Fasilitas ini mengintegrasikan prinsip keberlanjutan dalam setiap aspek operasionalnya—mulai dari efisiensi energi, konservasi air, hingga penggunaan material ramah lingkungan—untuk memberikan layanan berkinerja tinggi dengan dampak lingkungan seminimal mungkin.
Menurut ESG Director di Digital Edge, Naz Ghouse, sertifikasi LEED Gold EDGE2 merupakan tonggak strategis yang mencerminkan komitmen ESG kami di seluruh platform.
“Kami bangga dapat menghadirkan infrastruktur yang tidak hanya memenuhi kebutuhan performa pelanggan kami, tetapi juga berkontribusi pada masa depan digital yang lebih ramah lingkungan di seluruh Asia,” ujarnya.
EDGE2 mengadopsi teknologi pendingin canggih, sistem manajemen air pintar, serta desain dengan efisiensi penggunaan daya (PUE) yang dioptimalkan. Semua ini dirancang untuk mengurangi emisi operasional dan membantu pelanggan mencapai target keberlanjutan serta memenuhi standar pelaporan ESG mereka.
Sementara, CEO EDGE DC, Stephanus Oscar mengungkapkan, EDGE2 dibangun untuk mendukung masa depan infrastruktur digital Indonesia—aman, dapat diskalakan, dan berkelanjutan.
“Sertifikasi ini menegaskan pendekatan kami dan memperkuat kemampuan kami untuk mendukung pelanggan yang mengutamakan tanggung jawab lingkungan sekaligus performa,” jelasnya.
EDGE DC akan terus memperluas inisiatif keberlanjutannya melalui sertifikasi bangunan hijau tambahan, integrasi teknologi hemat energi, dan kolaborasi dengan pemangku kepentingan lokal untuk mempercepat transformasi digital yang berkelanjutan di Indonesia. (mas)