TIKI raih penghargaan Indonesia Original Brand 2025

JAKARTA (IndoTelko) - PT. Citra Van Titipan Kilat (“TIKI”), perusahaan jasa pengiriman terkemuka di Indonesia, kembali meraih penghargaan Indonesia Original Brands Award 2025 kategori kurir dengan predikat Very Good selama dua tahun berturut-turut. Penghargaan ini diberikan oleh Majalah SWA bersama Business Digest sebagai bentuk apresiasi atas konsistensi merek lokal pilihan konsumen.

Penghargaan Indonesia Original Brands Award diselenggarakan tiap tahunnya oleh Majalah SWA dan Business Digest dengan melakukan survei kepada 5.000 pelanggan yang tersebar di 6 kota besar seperti Jakarta, Semarang, Surabaya, Medan, Bandung, dan Makassar. Parameter yang diukur dalam penghargaan Indonesia Original Brands 2024 adalah Kepuasan Pelanggan, Loyalitas Pelanggan, Advokasi Pelanggan, dan komparasi dengan merek asing.

Penyerahan penghargaan berlangsung di Hotel Shangri-La pada 10 Juli 2025 oleh Bapak Kemal E. Gani, Chairman SWA Media Group, dan diterima langsung oleh Bapak Rudi Cahyadi, Marketing & Communications Manager TIKI. Dalam sambutannya, Rudi Cahyadi menekankan pentingnya riset pasar independen sebagai alat ukur objektif untuk menilai kinerja perusahaan.

Dikatakan Marketing & Communications Manager TIKI, Rudi Cahyadi, di tengah persaingan bisnis yang semakin ketat, memahami ekspektasi konsumen menjadi kunci. Konsumen kini lebih cermat, menuntut layanan yang personal dan relevan. Kedekatan emosional antara brand dan konsumen bukan lagi nilai tambah, tapi menjadi fondasi dalam membangun loyalitas dan menjadikan pelanggan sebagai advokat merek.

"Prinsip inilah yang kami pegang teguh di TIKI—bahwa brand lokal bisa bersaing sejajar bahkan melampaui merek global bila berfokus pada kebutuhan dan pengalaman pelanggan," ujarnya.

Ia menambahkan, dukungan yang konsisten dari para pelanggan dan mitra adalah energi yang mendorong TIKI terus beradaptasi dan berkembang. "Penghargaan ini menjadi validasi atas kerja keras seluruh tim dan sekaligus komitmen kami untuk terus meningkatkan kualitas layanan di tengah dinamika industri logistik,” katanya. (mas)