BUMN klaster NDHI garap keamanan siber

JAKARTA (IndoTelko) - Perusahaan BUMN yang tergabung dalam kluster National Defence and Hightech Industries (NDHI) menjalin kerja sama dengan Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) dalam rangka meningkatkan kemampuan keamanan dalam bidang siber. 

Kerja sama ini ditandai dengan penandatanganan nota kesepahaman yang dilangsungkan pada Senin, 28 Oktober 2019 di Hotel Savoy Homann, Bandung.

Sekretaris perusahaan PT DAHANA Asep Maskandar menjelaskan, nota kesepahaman ini bertujuan untuk kerja sama yang saling menguntungkan dibidang keamanan siber. “Nota kesepahaman ini bertujuan untuk mewujudkan efektifitas kerja, pola kerja terpadu, terarah dan berkesinambungan dalam rangka mewujudkan keamanan siber nasional,” ungkap Asep Maskandar.  

Deputi Bidang Proteksi Badan Siber dan Sandi Negara Akhmad Toha, S.AP menambahkan tujuan kerja sama ini dalam rangka memperkuat kekuatan keamanan siber untuk membangun teknologi yang aman sehingga mengurangi ketergantungan dari luar negeri.

Dalam kesempatan ini, 7 perusahaan BUMN yang tergabung dalam kluster NDHI, yaitu PT DAHANA (Persero), PT Dirgantara Indonesia (Persero), PT Industri Telekomunikasi Indonesia (Persero), PT Industri Nuklir Indonesia (Persero), PT Len Industri (Persero), PT Pal Indonesia (Persero) dan PT Pindad (Persero) menandatangani nota kesepahaman kerja sama dalam bidang keamanan siber dengan BSSN yang juga disaksikan oleh Asdep PISM Kementerian BUMN RI Heri Purnomo.(wn)