Satelit Palapa-N1 akan diintegrasikan Agustus mendatang

CEO Pasifik Satelit Nusantara, Adi Rahman Adiwoso.(dok)

JAKARTA (IndoTelko) - PT Pasifik Satelit Nusantara (PSN) mengungkapkan proses manufaktur terhadap satelit Palapa Nusantara 1 atau Palapa-N1 terus berlangsung dan diprediksi selesai sesuai dengan jadwal.

"Kami dapat kabar dari pabrik kalau semua sub sistem telah datang. Rencananya, pada Agustus mendatang semua komponen dalam single line alias sudah diintegrasikan," ungkap CEO Pasifik Satelit Nusantara, Adi Rahman Adiwoso, pekan lalu.

Satelit Palapa-N1 adalah besutan PT Indosat Tbk (ISAT) dan PT Pasifik Satelit Nusantara (PSN), melalui perusahaan joint venture (JV) yang mereka bentuk, PT Palapa Satelit Nusa Sejahtera (PSNS). (Baca:Indosat dan PSN)

Produsen dari satelit ini adalah China Great Wall Industry Corporation (CGWIC). Nilai dari satelit sekitar US$ 220 juta.  

Satelit tersebut akan dikembangkan dengan menggunakan Chinese DFH 4 Bus dan akan diluncurkan dengan peluncur Long March 3B dari Xichang Satellite Launch Center di Tiongkok sebagai generasi penerus dari satelit Palapa-D pada slot orbit 113° Bujur Timur.

Satelit Palapa-N1 akan mengoptimalkan sumber daya spektrum yang ada untuk menyediakan layanan penyiaran (broadcast) dan pita lebar (broadband) di seluruh wilayah Indonesia dengan menggunakan teknologi terbaru dalam industri satelit, yakni  High Throughput Satellite (HTS).

"Rencananya satelit akan diluncurkan pada April 2020," tutupnya.(wn)