Pendapatan Indosat anjlok 25,7% hingga kuartal III 2018

JAKARTA (IndoTelko) – PT Indosat Tbk (ISAT) atau Indosat Ooredoo melaporkan meraih pendapatan sebesar Rp16,7 triliun hingga kuartal tiga 2018 atau anjlok 25,7% dibandingkan periode sama tahun lalu sebesar Rp22,5 triliun.

Dalam publikasi ikhtisar utama data operasional dan hasil keuangan Perusahaan yang tidak diaudit untuk periode yang berakhir pada tanggal 30 September 2018, terlihat  Earning Before Interest Tax Depreciation Amortization (EBITDA) hingga kuartal ketiga 2018 sebesar Rp5,15 triliun atau turun 47,9% dibandingkan periode sama tahun lalu sebesar Rp9,9 triliun.

Belanja modal yang telah dikeluarkan Indosat hingga kuartal tiga 2018 sebesar Rp4,79 triliun.

Jumlah pelanggan Indosat hingga kuartal ketiga 2018 sebesar 64,1 juta turun 33,9% dibandingkan periode sama tahun lalu sebesar 97 juta. Average Revenue Per User (ARPU) campuran dari Indosat di periode kuartal ketiga 2018 sebesar Rp16,7 ribu.  

“Kami tetap berharap optimis dan tetap melihat peluang jangka panjang dalam kondisi pasar dengan basis pelanggan yang lebih loyal serta tingkat churn yang lebih rendah, yang pada akhirnya akan memberikan marjin yang lebih tinggi dimasa yang akan datang. Ekspansi jaringan diluar Jawa saat ini sesuai jadwal, dimana penggelaran jaringan 4G di tiga provinsi, dari rencana lima provinsi, telah rampung,” tulis manajemen Indosat dalam portal resminya (30/10).(id)